Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Konsumsi Kafein Menyebabkan Kecemasan Berlebih?
22 Januari 2025 21:38 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Kezia Agustien tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kafein adalah zat kimia yang bersifat stimulan, biasanya dalam bentuk kopi atau teh. Senyawa berbentuk kristal berwarna putih dan berasa pahit. Selain itu, kafein juga sering ditemukan di dalam obat untuk meredakan migrain. Kafein terkenal dengan fungsinya untuk meredakan kantuk tetapi ada beberapa fungsi kafein lainnya seperti meningkatkan fokus dan kewaspadaan, menurunkan risiko serangan jantung, menurunkan berat badan, meningkatkan performa olahraga, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Konsumsi kafein memiliki dosis masing-masing sesuai dengan penggunaannya. Dosis kafein yang aman dikonsumsi setiap hari adalah 400 miligram (mg), atau setara dengan 4–5 gelas kopi. Mengkonsumsi kafein secara berlebihan dapat berdampak negatif terhadap kesehatan mental seperti kecemasan, gelisah, bahkan gangguan tidur.
Beberapa efek negatif kafein terhadap kesehatan mental:
Kafein dapat menghambat reseptor adenosin, terutama reseptor A2A, yang dapat mempengaruhi perilaku seperti kecemasan.
Kafein dapat mengganggu pola tidur tetapi tidak dapat menggantikan waktu tidur yang hilang. Sehingga jangan mengkonsumsinya secara berlebihan.
Jika sudah terbiasa dengan meminum kafein setiap harinya membutuhkan untuk meminum kafein agar dapat memberikan energi. Dapat menimbulkan gejala seperti sakit kepala, kelelahan, dan sulit berkonsentrasi jika tidak mengkonsumsi kafein secara tiba-tiba.
ADVERTISEMENT
Kafein dapat meningkatkan reaksi terhadap emosi negatif saat menghadapi stres.
Tips konsumsi kafein yang sehat: