Menuju New Normal, KKN 85 UNISMA Malang Gerakkan DIGITALISASI Untuk UMKM

Doc. KKN 85

Pandemi COVID-19 menyebabkan krisis kesehatan di berbagai belahan dunia. Hal ini juga berakibat pada krisis ekonomi yang melanda hampir seluruh pelaku bisnis global maupun nasional.

Adanya kebijakan Sosial Distancing maupun Phisycal Distancing telah merubah perilaku pelaku bisnis. Usaha yang dijalankan melalui mekanisme kontak fisik harus mulai dibatasi, karena akan menimbulkan klaster baru dalam penyebaran virus.

Atas dasar tersebut, kuliah kerja nyata Kelompok 85 Universitas Islam Malang melakukan Program Kerja Pengabdian Masyarakat dengan tema “Digitalisasi Tingkatkan kemampuan UMKM di Menuju Era New Normal”.

Kegiatan ini memberikan pelatihan kepada UMKM di di wilayah Kabupaten Malang, Tulungagung, Bondowoso, Sampang, Dan Lamongan. Dibimbing oleh Dosen Pembimbing lapangan Abdul Hamid Ali S.Pd M.Pd dengan Pemateri Yuma Meldiansyah.

Doc . Dekan FEB Nur diana SE.,M.Si

Dekan FEB Unisma, Nur Diana SE MSI, Mengapresiasi kegiatan ini karena turut memberikan Sumbangsih dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat Mahasiswa.

“Alhamdulilah fasilitas studio digital marketing dan entrepreneurship mampu memberikan kontribusi nyata dalam kegiatan pengabdian masyarakat UMKM yang tersebar di berbagai daerah dengan mengikuti Zoominar Pengabdian Masyarakat," ucap Nur Diana SE., MSI.

Selanjutnya, Beliau menjabarkan, era New Normal yang dicanangkan oleh pemerintah dalam kondisi pandemi belum berakhir.

"Bukan berarti harus menghentikan daya kreativitas dan inovasi yang harus kita sumbangkan kepada masyarakat khususnya UMKM yang saat ini merasakan badai krisis ekonomi," terangnya.

“Saat inilah, UMKM Indonesia sebagai jantung perekonomian Indonesia harus mampu kembali menopang pertumbuhan perekonomian Indonesia. Harusnya, UMKM jangan berdiam tanpa bertindak menunggu berakhirnya wabah pandemi COVID-19 yang entah kapan selesainya," imbaunya.

Lanjut Diana, era New Normal bisa menjadi momentum bagi para UMKM untuk melakukan transformasi digital agar dapat beradaptasi dengan perubahan perilaku konsumen.

“Masyarakat harus mampu memanfaatkan teknologi untuk melakukan berbagai aktivitas baik dari bekerja hingga kebutuhan berbelanja," sarannya.

"Dari sisi pengusaha pun beradaptasi mulai bergerak ke ranah digital baik e-commerce atau bahkan mendirikan website sendiri," imbuhnya.

Doc. Ketua LPPM Dr Nour Athiroh SSI M.kes

Sementara itu, Ketua LPPM Unisma, Dr Nour Athiroh SSI Mkes mengapresiasi FEB Unisma yang turut andil dalam mendukung program KKN tematik edisi COVID-19 dengan mengerahkan sumber daya manusia dan fasilitas kegiatan pengabdian tersebut .

“Tematik yang diambil oleh kelompok 85 kami melihatnya termasuk tematik tentang koperasi meningkatkan penguatan manajemen koperasi sebagai sukoguru perekonomian rakyat,yang nantinya akan menghasilakan model pengembangan koperasi sebagai lembaga keuangan, model pengembangan koperasi sebagai lembaga pemasang produk (UMKM) , dan pengembangan koperasi berbasis digital”ucap Dr Nour Athiroh SSI Mkes

Doc. Webinar in Zoom

Sementara Yuma, bicara tentang pentingnya Digital Marketing.

“Digital Marketing akan membuat kita bisa melihat target calon pelanggan dengan lebih spesifik dan dapat mengatur siapa saja yang melihat iklan kita mulai dari lokasi, usia, minat, hingga jenis kelamin,” jelas Yuma.

“Kita bisa melihat perubahan kebiasaan calon konsumen. Promosi lebih efektif. Membuat akun-akun social media yang kita perlukan secara gratis sehingga efisiensi biaya promosi dengan jangkauan segmen pasar lebih luas," sebutnya.

Semoga dengan acara webinar ini para UMKM dapat memanfaatkan digitalisasi untuk mengoptimalkan usahanya secara berkelanjutan pada era pandemi ini , sehingga Menuju Masyarakat sejahtera dan mandiri.