APTISI Audiensi dengan Mendiktisaintek, Bahas Masa Depan PTS di Indonesia

Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi Prof. Satry Soemantri Brodjonegoro (baju putih, tengah), bersama Ketua APTISI Dr. Budi Djatmiko (baju putih jas hitam, tengah), dan puluhan pengurus APTISI se-Indonesia.

Rabu, 20 November 2024, menjadi momen bersejarah bagi Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) dalam upayanya memperjuangkan kualitas dan keberlanjutan pendidikan tinggi swasta. Bertempat di Gedung D Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi, audiensi antara Pengurus Pusat APTISI, perwakilan APTISI wilayah, dan Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi, Prof. Satryo Soemantri Brodjonegoro, berlangsung dengan penuh antusiasme.

Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua APTISI Dr. Budi Djatmiko, Ketua Dewan Pembina APTISI Dr. Marzuki Alie, serta puluhan tokoh penting dari APTISI wilayah, termasuk Ketua APTISI Sulawesi Utara, Debby Christine Rende. Dalam kesempatan ini, para pengurus APTISI menyampaikan berbagai aspirasi dan gagasan terkait pengembangan perguruan tinggi swasta (PTS) di Indonesia. “Semua yang disampaikan oleh para pengurus disambut baik oleh Pak Menteri,” ujar Debby Christine Rende, menegaskan optimisme atas langkah ke depan, dikutip dari laman Facebook: https://www.facebook.com/share/p/1AzyTXBtXQ/ & bahan berita yang didapatkan oleh SEVIMA

APTISI, yang merupakan organisasi profesi beranggotakan lebih dari 3000 PTS di seluruh Indonesia, terus berkomitmen menjadi mitra kritis pemerintah dalam pembangunan pendidikan nasional. Sejak pendiriannya pada tahun 1999 melalui Musyawarah Nasional Badan Musyawarah Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (BM-PTSI), APTISI telah memainkan peran strategis dalam memperjuangkan aspirasi PTS dan menyusun program-program inovatif untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi.

APTISI secara rutin menggarisbawahi beberapa isu penting, termasuk kebutuhan peningkatan akses pendanaan untuk PTS, penguatan kualitas tenaga pendidik, dan pengembangan kurikulum berbasis teknologi. Mengawali komitmen untuk membangun sinergi yang lebih erat antara pemerintah dan PTS.

Sebagai organisasi yang berdiri di Jakarta, APTISI tidak hanya mewakili suara PTS, tetapi juga memiliki misi sosial untuk berkontribusi pada pembangunan bangsa. Dengan kehadiran aktifnya dalam berbagai dialog dan audiensi strategis, APTISI menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan PTS terus menjadi bagian integral dari ekosistem pendidikan nasional.

Audiensi ini diharapkan menjadi titik tolak kolaborasi yang lebih intensif antara APTISI dan pemerintah, menuju pendidikan tinggi yang inklusif, bermutu, dan adaptif terhadap tantangan global.