Konten dari Pengguna

Dr. Dandi Darmadi Ungkap Strategi Integrasikan SPMI untuk Pelaksanaan MBKM

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
10 Desember 2024 13:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ribuan rektor dan dosen dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia berkumpul dalam seminar rutin yang digelar oleh SEVIMA, sebuah forum bergengsi yang menjadi wadah diskusi dan berbagi wawasan terkait transformasi pendidikan tinggi di era digital. Salah satu pembicara utama dalam seminar ini adalah Dr. Dandi Darmadi, M.A.P., seorang pakar digitalisasi kampus dan pendidikan tinggi yang membahas topik krusial tentang bagaimana Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dapat merespon dengan efektif implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
ADVERTISEMENT
SPMI dan Tantangan dalam Implementasi MBKM
Dalam materinya, Dr. Dandi menyoroti pentingnya perguruan tinggi memastikan bahwa SPMI yang mereka miliki tidak hanya memenuhi kebutuhan administrasi, tetapi juga mendukung pelaksanaan MBKM secara nyata dan berkelanjutan.
“Sudahkah SPMI kita merespon secara baik pelaksanaan MBKM? Ini menjadi tantangan besar, terutama untuk kampus-kampus nonkesehatan,” tegas Dr. Dandi. Ia menambahkan, “Respon yang baik tidak hanya sebatas tersedianya kebijakan, pedoman, atau SOP MBKM, tetapi juga harus ada jaminan mutu yang menyeluruh.”
Menurutnya, keberhasilan implementasi MBKM sangat bergantung pada perangkat SPMI yang dirancang khusus untuk memastikan mutu pelaksanaan program tersebut. Hal ini mencakup penyusunan standar, prosedur, dan mekanisme evaluasi yang mendalam serta relevan dengan kebutuhan mahasiswa, industri, dan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Mengintegrasikan Kebijakan dan Praktik Mutu
Dr. Dandi menjelaskan bahwa perguruan tinggi perlu mengintegrasikan kebijakan dan praktik mutu dengan pelaksanaan MBKM. Perangkat SPMI harus menjadi panduan utama dalam merancang program MBKM yang tidak hanya sesuai dengan standar nasional tetapi juga berorientasi pada kebutuhan global.
“SPMI harus dirancang sedemikian rupa untuk menjamin mutu pelaksanaan MBKM. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi, semuanya harus terintegrasi dan memastikan hasil yang sesuai dengan ekspektasi,” jelasnya.
Ia juga menekankan bahwa program MBKM memerlukan fleksibilitas dalam pelaksanaan, namun tetap dalam kerangka standar mutu yang telah ditetapkan. “Mutu tidak boleh dikorbankan. Justru, dengan adanya MBKM, mutu harus menjadi prioritas utama yang terus ditingkatkan,” ujarnya.
Pentingnya Peran Digitalisasi
Sebagai seorang profesional yang mendukung pengelolaan sistem akademik SEVIMA di lebih dari 1.200 perguruan tinggi, Dr. Dandi juga menyoroti peran digitalisasi dalam mempermudah implementasi SPMI dan MBKM.
ADVERTISEMENT
“SEVIMA hadir untuk membantu perguruan tinggi mengelola data, memonitor kinerja, dan memastikan program MBKM berjalan sesuai dengan standar yang diharapkan,” kata Dr. Dandi. Dengan teknologi, perguruan tinggi dapat meningkatkan efisiensi proses administrasi sekaligus memperbaiki kualitas layanan pendidikan.
Komitmen dalam Transformasi Pendidikan Tinggi
Sebagai Koordinator MBKM di Universitas Andi Djemma, Palopo, Sulawesi Selatan, Dr. Dandi telah berkontribusi besar dalam membantu berbagai universitas merancang dan mengimplementasikan program pendidikan tinggi yang inovatif. Dengan pengalamannya yang luas dalam kebijakan publik, manajemen keuangan sektor publik, serta regulasi pendidikan tinggi, ia mendorong para pemimpin perguruan tinggi untuk terus berinovasi.
“Perguruan tinggi harus berkomitmen pada transformasi pendidikan tinggi. Kita tidak hanya dituntut untuk mengikuti perubahan, tetapi juga memimpin perubahan tersebut,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Ajakan untuk Kolaborasi
Dalam penutupnya, Dr. Dandi mengundang peserta untuk berdiskusi lebih lanjut dan menjalin kolaborasi guna meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.
“Jika ada yang ingin berkonsultasi atau memerlukan panduan lebih lanjut terkait SPMI dan MBKM, kami siap membantu. Mari kita wujudkan pendidikan tinggi yang lebih baik dan mampu menjawab kebutuhan masa depan,” tutupnya.
Seminar SEVIMA: Inspirasi untuk Masa Depan Pendidikan
Seminar SEVIMA kembali membuktikan perannya sebagai platform yang menginspirasi dan mempertemukan para pemangku kepentingan di dunia pendidikan tinggi. Dengan pembahasan mendalam dari pakar seperti Dr. Dandi Darmadi, seminar ini menjadi tonggak penting dalam mendukung transformasi pendidikan di Indonesia.
Transformasi SPMI dan pelaksanaan MBKM yang optimal diharapkan dapat memperkuat perguruan tinggi dalam mencetak lulusan berkualitas, yang tidak hanya siap bersaing di tingkat nasional tetapi juga global.
ADVERTISEMENT