Rektor UT Prof Ojat Darojat Dilantik Sebagai Deputi Kemenko PMK

Foto: Design by SEVIMA

Rektor Universitas Terbuka (UT) Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D., dilantik sebagai Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan pada Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Pelantikan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22/TPA Tahun 2025 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

Acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah yang diselenggarakan pada 14 Januari 2025 ini berlangsung secara hybrid di Kantor Kemenko PMK Jakarta dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang PMK, Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc., yang juga dapat disaksikan secara live streaming melalui kanal Youtube resmi Kemenko PMK.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan sambutan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Prof. Dr. Praktikno, M.Soc.Sc. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan rasa bersyukurnya bahwa pada hari ini sudah berhasil melantik pejabat di lingkungan Kemenko PMK.

“Ini merupakan kebahagiaan yang luar biasa bagi kami, karena putra-putri terbaik bangsa bergabung dengan kami,” kata Prof Pratikno.

Prof Pratikno menegaskan bahwa momentum pelantikan eselon I kali ini sangat istimewa dan berbeda dari sebelumnya. Terlihat dari jumlah tamu yang hadir cukup banyak, menunjukkan bahwa para pejabat yang dilantik memiliki dukungan yang kuat.

“Banyaknya supporter ini menjadi indikasi bahwa mereka diterima dengan baik dan diharapkan dapat membawa perubahan positif,” ucapnya.

Beliau menekankan kepada seluruh pejabat yang dilantik bahwa pentingnya sinergi, solidaritas, inovasi, dan tentunya yang tak kalah penting menjadi tauladan bagi semua. Harapannya dengan dilantiknya pejabat baru pada hari ini akan membawa ekosistem kerja yang lebih efektif.

Dengan dilantiknya Prof Ojat ini semakin menegaskan tekad dan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya dalam mendukung agenda pembangunan manusia yang inklusif dan berkelanjutan. Pelantikan ini menjadi babak baru bagi perjalanan Prof Ojat sekaligus momentum penting bagi dunia pendidikan di Indonesia.

Peran strategis sebagai Deputi di Kemenko PMK diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam mendorong kualitas pendidikan yang tidak hanya merata tetapi juga relevan dengan kebutuhan zaman. Dengan langkah ini, pendidikan Indonesia diharapkan mampu menjadi pilar utama dalam mencetak generasi emas 2045.

Sumber: Universitas Terbuka