Tahun Keempat Politeknik Kampar Terima Beasiswa Sawit

Politeknik Kampar menerima beasiswa sawit

Politeknik Kampar menjadi salah satu perguruan tinggi yang ditunjuk Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian untuk pelaksanaan beasiswa sawit. Tahun ini tersedia sebanyak 1.000 beasiswa.

Direktur Politeknik Kampar Nina Veronika, ST, M.Sc mengatakan beasiswa sawit rutin dilakukan setiap tahun. Seleksi dilakukan secara nasional oleh Direktort Jendral Perkebunan.

"Tahun ini kuotanya naik jadi 1.000 penerima. Tidak hanya di Politeknik Kampar tapi ada tujuh perguruan tinggi yang melaksanakannya," kata Nina kepada SEVIMA, Selasa (26/7/2022).

Ia menambahkan beasiswa akan diberikan secara penuh, mulai dari biaya kuliah, biaya hidup, biaya asrama, hingga uang saku. Ada syarat yang harus dipenuhi bagi calon mahasiswa untuk bisa mendapatkan beasiswa ini.

Nina melanjutkan sasaran penerima beasiswa yakni para pekebun, keluarga pekebun, pekerja pada usaha sawit, dan lainnya. Beberapa persyaratannya yakni bila pekebun maksimal memiliki 4 hektar kebun sawit, usia maksimal 23 tahun, serta administrasi lainnya.

"Tahun ini dibuka untuk pekebun, keluarga pekebun, pekerja yang berada di industri sawit, pengurus koperasi bahkan pengurus usaha-usaha yang berhubungan dengan sawit jadi memang beasiswa ini dari sawit untuk sawit," ucapnya.

Nina menambahkan kali ini merupakan tahun keempat Politeknik Kampar menerima beasiswa sawit. Total ada 250 mahasiswa yang kuliah di Politeknik Kampar dengan beasiswa sawit. Jumlah tersebut merupakan total selama tiga tahun pelaksanaan.

Politeknik Kampar memiliki lima program studi, untuk D3 yakni Teknik Pengolahan Sawit, Teknik Informatika, serta Perawatan dan Perbaikan Mesin. Untuk D4 yakni Administrasi Bisnis Internasional. Kemudian prodi baru yakni D2 Teknik Pengolahan Kelapa Sawit.

Pendaftaran beasiswa sawit telah dibuka pada 15 Juni hingga 19 Juli 2022. Selain Politeknik Kampar, perguruan tinggi lainnya yang bekerja sama yakni Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta (AKPY-STIPER), Politeknik LPP Yogyakarta, dan Politeknik Kelapa Sawit Citra Widya Edukasi (CWE).

Kemudian STIPER Agrobisnis Perkebunan (STIPAP), Institut Teknologi Sains Bandung (ITSB-BEKASI), serta Institut Pertanian Stiper Jogjakarta.