Tips Agar Tak Salah Pilih Jurusan Kuliah Ala Rektor UNTAR

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
Konten dari Pengguna
3 Februari 2023 16:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., I.P.U., ASEAN Eng
zoom-in-whitePerbesar
Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., I.P.U., ASEAN Eng
ADVERTISEMENT
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim pernah menyatakan bahwa 80 persen lulusan mahasiswa bekerja tidak sesuai dengan program studi yang diambilnya semasa kuliah.
ADVERTISEMENT
Rektor Universitas Tarumanagara Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., I.P.U., ASEAN Eng mengatakan keadaan tersebut sudah menjadi fenomena tersendiri. Salah satu yang menjadi penyebab lantara lamanya studi yang harus ditempuh oleh mahasiswa.
"Ini satu fenomena tersendiri karena proses pendidikan di perguruan tinggi waktunya cukup panjang, jadi bisa ada perubahan, pergerakan, atau pergeseran pada saat mahasiswa menentukan pilihan di awal, saya kira itu sesuatu yang wajar saja, karena ada perkembangan selama dia mengikuti pelajaran," kata Prof Agustinus kepada SEVIMA, Selasa (31/1/2023).
Menjelang penerimaan mahasiswa baru (PMB) tahun ini calon mahasiswa diharapkan bisa lebih teliti dalam memilih program studi atau jurusan yang akan diambilnya. Seperti diketahui perguruan tinggi negeri (PTN) telah membuka penerimaan mahasiswa baru, ada tiga jalur yang bisa ditempuh yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), atau Seleksi Mandiri PTN.
ADVERTISEMENT
Sementara jika ingin masuk ke perguruan tinggi negeri swasta (PTS) calon mahasiswa perlu memenuhi syarat sesuai dengan kebijakan kampus masing-masing. Nah siapa yang masih galau memilih jurusan atau program studi yang ingin diambil?
Prof Agustinus memiliki tips bagi calon mahasiswa agar tidak salah jurusan. Hal ini bisa menjadi pertimbangan bagi kalian yang masih bingung memilih program studi. Berikut tipsnya:
1. Pilih jurusan sesuai potensi diri
Menurut Prof Agustinus pemahaman mengenai potensi diri harus dilihat sejak dini, saat masih menjadi siswa SMA/SMK. Sehingga sejak awal, para siswa sudah diarahkan sesuai dengan potensi dan cita-cita yang diimpikan.
"Apa yang jadi potensi dan apa yang jadi cita-cita mereka sehingga sejak awal mereka sudah diarahkan pada proses pemilihan prodi. Kalau itu dilakukan saya kira potensi untuk berubah di kemudian hari tidak terlalu besar," ucapnya.
ADVERTISEMENT
2. Mengenal profesi
Calon mahasiswa harus sudah mengenal profesi yang akan dijalaninya ke depan. Sehingga calon mahasiswa memiliki bayangan mengenai manfaat bidang ilmu yang akan dipelajarinya selama nanti.
"Calon mahasiswa harus tahu profesi-profesi jika dia mengambil prodi tersebut," ujarnya.
Prodi Favorit
Prof Agustinus menyebutkan ada sejumlah prodi yang menjadi favorit saat ini, yakni yang berkaitan dengan teknik informasi. Kendati demikian prodi lain yang konvensional juga masih cukup diminati.
Sementara itu menurutnya di bidang Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) ada kecenderungan mulai berkurang peminatnya. Hal ini cukup disayangkan karena dalam kehidupan manusia banyak sekali bergantung pada bidang tersebut.
"Terus siapa yang akan membangun kalau tidak ada insinyur di bidang itu, misalnya infrastruktur, pembangunan jalan raya, bangunan, dan lainnya," katanya.
ADVERTISEMENT