Konten dari Pengguna

Wamen Diktisaintek Tekankan Kampus Berdampak, Unram Ajak PTN & PTS Kolaborasi

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
24 April 2025 8:43 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Universitas Mataram (Unram) kembali menunjukkan perannya sebagai salah motor penggerak kemajuan pendidikan tinggi di Nusa Tenggara Barat (NTB) melalui Sharing Session bersama Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Dr. Fauzan, M.Pd. pada Sabtu, 19 April 2025 bertempat di Ruang Sidang Senat, Rektorat Unram.
ADVERTISEMENT
Kegiatan yang dihadiri oleh Rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Pulau Lombok ini menjadi ruang strategis bagi seluruh pemangku kepentingan pendidikan tinggi di NTB untuk duduk bersama, berbagi pandangan, dan memperkuat kolaborasi dalam mewujudkan kampus berdampak, yakni kampus yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu menjawab tantangan sosial, ekonomi, dan pembangunan daerah.
Rektor Unram, Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo, M.Agr.St., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan pentingnya forum ini sebagai momentum menggali arahan dan kebijakan terbaru dari Kementerian untuk mendukung arah pengembangan perguruan tinggi ke depan.
“Kita nanti akan sama-sama mendengar paparan dari Pak Wakil Menteri Diktisaintek. Mudah-mudahan akan banyak hal yang bisa kita gali terkait bagaimana membangun perguruan tinggi yang berdampak. Unram dan perguruan tinggi lain di Lombok siap untuk berkolaborasi,” ujar Prof. Bambang.
ADVERTISEMENT
Rektor Unram tersebut menegaskan bahwa perguruan tinggi tidak boleh menjadi menara gading yang tampak megah namun minim kontribusi bagi masyarakat. Unram lanjutnya, telah menerapkan pendekatan tematik dalam program KKN, yang secara spesifik menargetkan isu-isu lokal seperti kemiskinan, stunting, kesehatan masyarakat, dan pengembangan potensi lokal, bekerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota dan provinsi untuk mewujudkan kampus yang berdampak.
“Kami juga sudah menjalin kemitraan dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat untuk menjamin ketersediaan dokter di daerah melalui program kemitraan. Program ini juga akan diperluas bersama dengan Pemerintah Kabupaten Sumbawa,” ungkap Prof. Bambang.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi NTB, Drs. Tri Budiprayitno, M.Si., mewakili Gubernur NTB dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi kepada Unram sebagai tuan rumah karena telah menginisiasi forum penting ini.
ADVERTISEMENT
Melalui BRIDA NTB pemerintah provinsi membuka peluang kolaborasi, baik dalam bentuk dukungan regulasi, fasilitasi maupun kemitraan lintas sektor dalam menghadapi tantangan transformasi digital, destruksi teknologi, serta urgensi membangun ekonomi berbasis pengetahuan dan keberlanjutan.
“NTB siap menjadi mitra strategis kementerian dalam memperkuat ekosistem pendidikan tinggi yang relevan terhadap kebutuhan lokal dan nasional,” tutupnya.
Lebih lanjut Tri menyampaikan bahwa apa yang disampaikan Rektor Unram sejalan dengan apa yang diinginkan pemerintah daerah agar perguruan tinggi menjadi mercusuar perubahan dan menjadi pusat pengembangan teknologi informasi tepat guna dan pengembangan sumber daya unggul yang siap bersaing di era global.