Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengenang Pemberontakan Jeju : Bagian 2
4 April 2017 2:25 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
Tulisan dari KOREA CHOBO tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kenangan berdarah itu masih melekat di hati masyarakat Jeju.
(Photo: Wikipedia Common)
ADVERTISEMENT
Sebelumnya baca bagian pertama (klik disini ).
Pemberontakan dan Pembantaian Jeju mulai terjadi pada 3 April 1948. Tragedi yang menewaskan puluhan ribu orang Jeju ini menjadi salah satu kejadian memilukan milik negeri ginseng. 69 tahun yang lalu tragedi ini terjadi, namun lukanya masih melekat di seluruh benak dan hati masyarakat Korea.
Konflik antar 2 ideologi yang berkembang di Korea pasca lepas dari kependudukan Jepang memuncak saat United Nation atau UN mengeluarkan UN Resolution 112. Keputusan yang dikeluarkan pada 14 November 1947 ini berisi tentang pemilihan umum untuk Korea dibawah pengawasan UN. Pada saat itu, Uni Soviet yang sedang menduduki bagian Utara menolak keputusan tersebut. Membawa UN mengeluarkan keputusan baru dengan keterangan bahwa pemilihan umum dibawah pengawasan UN berlaku untuk area Korea yang diduduki Amerika yaitu, bagian selatan.
ADVERTISEMENT
Pemilihan Umum pun direncanakan dan akan berlangsung pada tanggal 10 Mei 1948. Keluarnya keputusan dan penentuan tanggal rupanya berhasil membuat keadaan Jeju ‘meledak’. Memberontak, para pemimpin partai buruh seperti Partai Pekerja Komunis Korea Selatan disana merencanakan untuk mengadakan gerakan pada tanggal 1 Maret mengecam dan menahan seluruh hal yang berkaitan dengan pemilihan umum yang akan datang.
Bereaksi atas gerakan yang mengecam pemilihan umum ini, polisi pun bertindak. Menangkap kurang lebih 2.500 demonstran dan membunuh sekitar 6 orang yang ikut dalam gerakan. Dengan penangkapan dan terbunuhnya kawan mereka, pada akhirnya perencanaan untuk pemberontakan dilakukann. Pada akhirnya, tanggal 3 April 1948 menjadi tanda dimulainya Pemberontakan Jeju.
Nantikan bagian selanjutnya di Koreachobo!
References: History Channel , New World Encyclopedia
ADVERTISEMENT