Konten dari Pengguna

5 Rekomendasi Kwetiau Daging Paling Enak di Pontianak

Verdy Hartanto
Food Content Creator, Based in Pontianak. - Instagram : @KulinerKotaPontianak Youtube: Verdy Hartanto
5 Juli 2019 11:04 WIB
clock
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:18 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Verdy Hartanto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tungku arang yang digunakan untuk memasak di salah satu rumah makan 'spesialis' kwetiau di Pontianak.
zoom-in-whitePerbesar
Tungku arang yang digunakan untuk memasak di salah satu rumah makan 'spesialis' kwetiau di Pontianak.
ADVERTISEMENT
Sebagai seseorang yang setiap harinya bekerja dan beraktivitas di luar kantor dan sering menghabiskan waktu di lapangan, aku sering sekali singgah di berbagai tempat makan. Baik di saat jam istirahat siang atau sekadar penasaran dengan masakan yang ada di suatu tempat makan. Di kesempatan kali ini, aku akan merekomendasikan 5 tempat makan yang menjual kwetiau daging di Pontianak dan sering aku kunjungi ketika rindu akan cita rasa kwetiau.
ADVERTISEMENT
Kwe-tiau atau mi-tiau pada hakikatnya adalah sama, hanya berbeda di bahasa penyebutan saja. Rekomendasi kwetiau daging yang kali ini aku bagikan ke teman-teman kumparan adalah tempat jualan kwetiau daging sapi halal, yang sudah melegenda di masyarakat lokal Pontianak. Sudah siap untuk ngiler belum teman-teman? Let’s Go!
1. Kwetiau Arang Ahim
Kwetiau Ahim ini berjualan sejak 1965, berlokasi di Jalan H.O.S. Cokroaminoto, sederetan dengan toko Centrum. Sesuai namanya, kwetiau di sini dimasak menggunakan arang sebagai media penghasil api. Konon katanya arang itulah yang membuat aroma masakan menjadi lebih wangi dan tentunya menghasilkan masakan yang membuat selera makan langsung naik begitu mencium aromanya.
Aku memesan Kwetiau Goreng Komplit dan Yam Kwetiau Komplit. Menunggu antrean sekitar 10 menit, kedua makanan ini pun akhirnya dihidangkan. Bukan waktu menunggu yang lama, bahkan menurutku termasuk cepat karena kondisi saat itu cukup ramai.
ADVERTISEMENT
Kwetiau goreng pesananku disajikan di atas piring beralaskan daun simpur, porsinya cukup banyak bagi aku yang sudah lapar dan tidak sabar ingin melahap karena mencium aroma masakan yang sangat wangi. Topping yang digunakan cukup bervariasi seperti daging sapi, daging babat, kikil, bakso sapi gepeng, sayuran hijau, dan tauge.
Ciri tambahan dari kwetiau di sini adalah penggunaan bawang putih cincangnya yang banyak, dan warna kecap yang tidak terlalu gelap. Saat aku bertanya kepada si juru masak, katanya kecap yang digunakan adalah kecap ‘rahasia’ racikan mereka sendiri, gurih memang! Aku suka sekali dengan rasa masakannya yang sangat kaya rasa. Kwetiaunya gurih dan dagingnya empuk. Bumbu penyedapnya menyebar rata, ditambah lagi aku request telur ayamnya digoreng hancur bersamaan dengan kwetiaunya.
Kwetiau Goreng Daging Sapi Arang Ahim, salah satu yang jadi favoritku, so tasty!
Yam Kwetiau di Kwetiau Arang Ahim juga tidak boleh tertinggal untuk dicoba. Jika kwetiau sebelumnya disajikan dengan cara digoreng, maka Yam Kwetiaw disajikan dengan cara direbus sebentar, kemudian dimasukkan ke dalam mangkuk dan dicampurkan bumbu penyedap serta sedikit cuka agar ada rasa asam yang segar. Barulah setelah itu dimasukkan topping tambahan seperti Kwetiau Goreng tadi. Semua menu masakan di sini halal ya teman-teman. Kita bisa berkunjung di jam 17.00-23.00, mereka libur di hari Minggu. Harga Kwetiau Goreng yang aku pesan Rp 38.000, dan Yam Kwetiau Rp 35.000.
Penampakan Yam Kwetiau di Kwetiau Sapi Arang Ahim.
2. Rumah Makan Seroja Baru
ADVERTISEMENT
Rumah makan spesialis kwetiau ini berlokasi di Jalan Diponegoro, berdekatan dengan Hotel Santika. Dulunya rumah makan ini berada di Jalan Seroja, yang juga berdekatan dengan lokasinya saat ini, sehingga nama ‘Seroja Baru’ tetap melekat meskipun sudah pindah ke lokasi berbeda.
Aku mencoba Kwetiau Sapi Goreng untuk menahan lapar di siang hari itu. Topping yang dimasukkan ada bakso sapi gepeng, bakso sapi urat, usus sapi yang dipotong kecil, kikil, daging babat, sayuran hijau, dan tauge. Sepiring kwetiau goreng ini disajikan di atas piring yang beralaskan daun pisang.
Perpaduan cacahan bawang putih dan kecap yang digunakan terasa berimbang, tidak saling mendominasi satu sama lain. Tekstur dan warna masakannya sungguh menggugah selera. Rumah makan Seroja Baru ini termasuk salah satu tempat yang wajib teman-teman masukkan ke list kuliner di saat berkunjung ke Pontianak. Makanan di sini juga halal semua. Harga kwetiau yang aku pesan, satu porsi nya seharga Rp 36.000. Rumah Makan Seroja Baru berjualan setiap hari dari jam 09.00-22.00.
ADVERTISEMENT
3. Mie Tiau Antasari 72
Dari namanya sudah pasti teman-teman kumparan dapat mengetahui kalau rumah makan ini mulai berjualan sejak tahun 1972. Lokasi berjualan yang sekaligus menjadi nama atau branding dari rumah makan ini ada di Jalan Antasari, Pontianak. Aku memesan menu andalan di sini, yaitu Kwetiau Goreng Spesial yang topping-nya terdiri dari bakso sapi gepeng, daging sapi, daging babat, sayuran hijau, tauge, kikil dan ditambahkan lagi telur mata sapi di atas kwetiau gorengnya.
Kwetiau Goreng Sapi Spesial di Mie Tiau ANTASARI 72. Foto oleh @kulinerkotapontianak
Kwetiau Goreng Spesial ini digoreng bersamaan dengan telur ayam yang digoreng hancur, sehingga di setiap lembaran kwetiaunya akan terasa lilitan telur hancur yang rasanya sudah pasti sedap.
Piring Oranye yang berisi foto dan tandatangan orang terkenal atau artis yang pernah datang ke Antasari 72.
Di dinding rumah makan ini terdapat piring yang dipajang menjadi hiasan, yang telah ditandatangani oleh banyak orang terkenal, di antaranya Ari Lasso. Hal ini menjadi penanda bahwa kesohoran rumah makan ini sudah tersebar ke banyak penjuru. Harga Kwetiau Goreng Spesial yang aku pesan ialah Rp 45.000. Rumah makan ini berjualan dari jam 09.00-23.00 setiap harinya dan juga halal.
ADVERTISEMENT
4. Mie Tiaw Daging Sapi APOLLO
Rumah makan satu ini cukup unik, dikarenakan bersebelahan dengan penjual kwetiau legend lain yang merupakan pesaingnya di dunia kwetiau Pontianak, kira-kira begitu aku menyebutnya, haha.
Papan Reklame Mie Tiaw Daging Sapi APOLLO.
Mulai berjualan sejak 1968 membuat Mietiau APOLLO ini sudah pasti termasuk salah satu legend dalam masakan kwetiau. Mietiau Sapi Goreng yang disajikan berwarna cokelat gelap, pertanda campuran kecap yang dimasukkan cukup mendominasi. Untuk satu porsinya terdapat topping seperti daging sapi, kikil, sayuran hijau, dan juga tauge.
Kwetiua Goreng di APOLLO berwarna gelap, didominasi oleh warna dari kecap. Kikilnya super sedap!
Kikil di Apollo ini super kenyal, Aku sangat suka dengan rasa dan tekstur kikilnya, sehingga membuatku semakin bersemangat. Setiap sumpitan mietiau yang kuangkat terdapat kikil di dalamnya. Harga satu porsi Mietiau Apollo ini Rp 28.000. Mereka buka dari jam 14.30-01.00 setiap harinya. Alamatnya ada di jalan Pattimura No. 63.
ADVERTISEMENT
5. Mie Tiau POLO
Rumah makan Mie Tiau POLO adalah rumah makan yang bersebelahan dengan rumah makan APOLLO sebelumnya, tepatnya di Jalan Pattimura No. 64.
Lokasi Mie Tiaw Polo dan APOLLO yang bersebelahan menjadikan persaingan usaha mereka cukup unik, namun harmonis.
Meski keduanya menjual genre masakan yang sama, tapi ada perbedaan yang aku rasakan dari cita rasa yang ada. Seporsi Mie Tiau POLO ini dijual dengan harga Rp 30.000, dengan topping isian yang terdiri dari daging sapi, usus, sayuran hijau, dan tauge. Untuk campuran kecap dan bawang putih cukup berimbang di lidahku, tidak ada yang lebih mendominasi.
Penampakan dari Mietiau Goreng Daging Sapi khas POLO. Foto oleh: @kulinerkotapontianak.
Daging sapi di POLO terasa lebih berurat, hal ini bisa menjadi hal yang disukai bagi sebagian orang. Namun bagi sebagian orang yang menyukai tipe daging empuk, mungkin akan terasa sedikit alot saat dikunyah. Satu porsi Mietiau Sapi POLO cukup mengenyangkan, sehingga aku tidak perlu memesan ukuran jumbo. Sebenarnya aku termasuk kaum ‘jumbo size’ untuk menikmati suatu makanan, oops haha.
ADVERTISEMENT
Itulah 5 rekomendasi Kwe-tiau atau Mie-tiau Daging Sapi paling terkenal di Pontianak, yang memiliki cita rasa serta peminatnya masing-masing. Apakah ada dari teman-teman kumparan yang sudah pernah mencicipi salah satu atau bahkan kelima rekomendasi ini? Yuk mari tuliskan pengalamannya dalam kolom komentar. Salam, KulinerKotaPontianak.