157 Ribu Polis Jiwasraya Sudah Dipindahkan ke IFG Life, Nilainya Rp 30 T

11 Mei 2023 15:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama IFG Life Harjanto Tanuwidjaja, saat ditemui di Jakarta, Kamis (11/5/2023). Foto: Alfadillah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama IFG Life Harjanto Tanuwidjaja, saat ditemui di Jakarta, Kamis (11/5/2023). Foto: Alfadillah/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) melaporkan telah sudah 157.358 polis dari asuransi Jiwasraya yang dipindahkan ke IFG Life. Direktur Utama IFG Life Harjanto Tanuwidjaja mengungkapkan, dari jumlah tersebut 1.171 polis korporasi dan 156.187 polis ritel.
ADVERTISEMENT
“Liabilitas atas polis yang telah diterima IFG Life dari Jiwasraya sebesar Rp 14,10 triliun untuk polis korporasi, dan Rp 16,77 triliun untuk polis ritel,” kata Herjanto saat halal bihalal di Jakarta, Kamis (11/5).
Herjanto juga mengatakan bahwa IFG Life telah membayarkan klaim untuk polis yang diterima dari Jiwasraya sebesar Rp 3,04 triliun untuk polis korporasi dan Rp 4,56 triliun untuk polis ritel.
Ilustrasi Asuransi Jiwasraya. Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Sebelumnya, IFG Life mengajukan penyertaan modal negara (PMN) Rp 3 triliun untuk merampungkan pengalihan polis PT Asuransi Jiwasraya di tahun ini. Direktur Utama IFG Life, Hexana Tri Sasongko, mengatakan progres pengalihan polis Jiwasraya per Maret 2023 baru Rp 30,8 triliun dari total Rp 38.2 triliun, sehingga polis yang belum dialihkan sekitar Rp 7,4 triliun.
ADVERTISEMENT
“Masih ada Rp 7,4 triliun polis-polis yang sudah direstrukturisasi yang belum dipindahkan ke IFG Life karena IFG Life sudah tidak bisa menerima kapasitas untuk menerima pemindahan polis," jelasnya saat rapat dengan Komisi VI DPR, Rabu (12/4).
Hexana melanjutkan, perusahaan harus tetap sehat dengan menjaga indikator Risk Based Capital (RBC). Adapun per akhir tahun 2022, RBC IFG Life sudah mencapai 127,9 persen.
Dengan demikian, untuk menuntaskan pengalihan polis yang menyebabkan peningkatan RBC menjadi 135 persen, IFG Life membutuhkan modal sebesar Rp 8,01 triliun. Salah satunya akan dipenuhi dari PMN dari cadangan investasi pemerintah sebesar Rp 3 triliun.