Arsjad: Kadin Dukung Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

15 September 2024 16:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi Pers Arsjad Rasjid di JS Luwansa Hotel, Jakarta Selatan, Minggu (15/9/2024). Foto: Dok. Kadin Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi Pers Arsjad Rasjid di JS Luwansa Hotel, Jakarta Selatan, Minggu (15/9/2024). Foto: Dok. Kadin Indonesia
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Kadin Indonesia Arsjad Rasjid menyampaikan selama kepemimpinannya tidak ada konflik kepentingan sekelompok tertentu yang mencampuri kepentingan pengusaha dan kepentingan pemerintah.
ADVERTISEMENT
Ia menegaskan mendukung penuh kebijakan sejak Presiden Jokowi dan Presiden terpilih Presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Kami di sini untuk mendukung [presiden terpilih], kami juga melihat keadaan konstituen pemerintah hari ini dari pemerintahan Jokowi ke Prabowo. Itu menjadi hal penting," katanya usai konferensi pers di Hotel JS Luwansa, Minggu (15/9).
Menurutnya konflik yang mencederai internal kadin beberapa hari ini tak akan mengubah program-program kerja yang selama ini sudah dirancang. Ia memastikan operasional Kadin Indonesia akan terus jalan.
Mantan Ketua Tim Sukses Ganjar-Mahfud ini akan terus menjaga keutuhan kadin-kadin di daerah dengan cara menjaga komunikasi antar wilayah.
"Kita mengatakan harus solid. dinamika ini harus kita inikan sebagai tantangan. balik lagi kita harus fokus dengan apa yang kita kerjakan," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Arsjad menegaskan pihaknya tidak mengakui adanya upaya pengambilalihan kepengurusan yang dilakukan Anindya Bakrie pada Munaslub kemarin, hari Sabtu (14/9).
Ia menambahkan bahwa Kadin Indonesia adalah rumah bagi pelaku usaha yang diatur dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987 dan diperkuat oleh Keputusan Presiden Nomor 18 Tahun 2020.
"Hanya ada satu organisasi dunia usaha yang sah di Indonesia, dan Kadin adalah organisasi itu," tegasnya.