Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie Sepakat Gelar Munas Kadin Usai Prabowo Dilantik

30 September 2024 19:27 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Arsjad Rasjid bertemu Anindya Bakrie didampingi Bahlil Lagadalia. Foto: Instagram/ @Bahlil Lagadalia
zoom-in-whitePerbesar
Arsjad Rasjid bertemu Anindya Bakrie didampingi Bahlil Lagadalia. Foto: Instagram/ @Bahlil Lagadalia
ADVERTISEMENT
Arsjad Rasjid akhirnya buka suara soal kisruh yang terjadi di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia usai Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang mengangkat Anindya Bakrie sebagai Ketum Kadin Indonesia periode 2024-2029. Padahal Arsjad masih memimpin organisasi ini hingga 2026.
ADVERTISEMENT
Dalam unggahan di Instagram pribadinya, Arsjad mengatakan atas kejadian ini, Kadin Indonesia akan kembali menggelar Munas usai Prabowo Subianto dilantik sebagai Presiden Indonesia pada 21 Oktober 2024. Tapi tidak dijelaskan siapa saat ini yang menjadi Ketum Kadin Indonesia, hanya saja dalam video tersebut, Arsjad masih menulis dirinya sebagai Ketum Kadin Indonesia periode 2021-2026.
"Kami sepakat untuk mengadakan Munas Kadin setelah pelantikan presiden terpilih. Adapun waktu dan tempat menyesuaikan keputusan pemerintah," katanya, Senin (30/9).
Mereka juga sepakat bahwa kepanitiaan Munas akan dibentuk sesuai dengan ketentuan AD/ART Kadin Indonesia yag disiapkan bersama-sama yang melibatkan pihak Arsjad dan Anindya.
Arsjad Rasjid bertemu Anindya Bakrie didampingi Bahlil Lagadalia. Foto: Instagram/ @Bahlil Lagadalia
"Dengan demikian sesuai kesepakatan yang dibuat, pergantian kepengurusan akan terjadi setelah ada pelaksanaan dan keputusan munas," katanya.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, kesepakatan akan digelar lagi Munas Kadin terjadi usai Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mempertemukan mereka pada Jumat, 27 September 2024.
Dalam pertemuan itu, mereka saling mendengarkan dan diskusi untuk mencapai kesepakatan yang dituangkan tertulis dan ditandatangani di atas meterai oleh semua pihak. Menurut dia, pertemuan itu menjadi jalan tengah, apalagi dirinya sudah berteman lama dengan Anindya sebagai sesama pengusaha.
"Saya sudah lama bersahabat dengan Mas Anin dan di tengah dinamika ini saya bangga dan setuju untuk hormati solusi yang telah disepakati," jelasnya.