ASDP Gandeng Pemprov Lampung Kembangkan Bakauheni Harbour City

8 Juni 2023 19:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT ASDP Indonesia Ferry membangun kota pelabuhan di Bakauheni, Lampung. Foto: PT ASDP
zoom-in-whitePerbesar
PT ASDP Indonesia Ferry membangun kota pelabuhan di Bakauheni, Lampung. Foto: PT ASDP
ADVERTISEMENT
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menggandeng Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung untuk mengembangkan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC). Direktur Perencanaan dan Pengembangan ASDP, Harry MAC, mengatakan pembangunan kawasan terintegrasi BHC terbagi dalam tiga tahap.
ADVERTISEMENT
Pada tahap I periode jangka waktu 2022-2025, terbagi menjadi Tahap IA untuk masa 2022-2025 dengan luas area pengembangan mencapai 41,9 hektare. "Pada tahap ini BHC difokuskan pada pembangunan yang menjadi prioritas Proyek Strategis Nasional (PSN) yakni berupa pengembangan fungsi utama pendukung aktivitas pelabuhan yaitu pembangunan theme park, hotel, dan komersial UMKM," ujar Harry dalam keterangannya, Kamis (8/6).
Adapun kawasan pelabuhan pada pembangunan BHC tahap I yang telah rampung dan diresmikan adalah Masjid BSI dan Selasar Siger BTN. Sedangkan Menara Siger saat ini telah sampai di tahap 100 persen konstruksi dan ditargetkan dapat menyelesaikan pembangunan Amphitheather serta area parkir Siger Park.
Selain itu, progres Siger Market Mandiri telah mencapai 96 persen dan ditargetkan akan selesai pada akhir Juni 2023. Untuk proyek Creative Hub BNI masih dalam pengerjaan mencapai 51 persen dan ditargetkan dapat rampung pada minggu ke-4 bulan Juli 2023.
ADVERTISEMENT
Kemudian, untuk proyek Krakatau Park yang merupakan kerja sama ASDP dengan Jatim Park Group diharapkan dapat menjadi destinasi wisata berkonsep tempat bermain (theme park) dengan wahana yang melengkapinya.
Harry menuturkan, ASDP bersama dengan Pemprov Lampung juga turut melakukan penghijauan di kawasan BHC. Pihaknya menyerahkan 550 bibit dan penanaman pohon secara simbolis di Kawasan BHC.
Harry menyatakan, kegiatan tersebut merupakan upaya bersama dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan. "Kami menyadari betapa pentingnya keberlanjutan alam sekitar khususnya menjaga keindahan dan keberlanjutan Provinsi Lampung. Untuk itu, program penanaman bibit pohon ini merupakan upaya nyata dalam menjaga keseimbangan ekosistem," tambahnya.