Atlet Asian Games Anak Pekerja Migran Dapat Tambahan Bonus Rp 25 Juta

3 September 2018 22:37 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aries Susanti Rahayu. (Foto: Dok. FPTI)
zoom-in-whitePerbesar
Aries Susanti Rahayu. (Foto: Dok. FPTI)
ADVERTISEMENT
Ganjaran bonus buat para atlet nasional peraih medali di Asian Games ke-18 Jakarta-Palembang, belum habis. Kali ini, Bank BRI menyerahkan tambahan bonus di luar yang diberikan pemerintah, masing-masing sebesar Rp 25 juta.
ADVERTISEMENT
Tambahan bonus ini diberikan kepada atlet berprestasi, yang merupakan keluarga dari pekerja migran Indonesia (PMI/TKI). Ada tiga orang atlet peraih medali yang menerima bonus ekstra tersebut, yakni atlet panjang tebing peraih medali emas, Aries Susanti; Atlet panjat tebing peraih medali emas, Rindi Sufriyanto; Dan atlet pencak silat peraih medali emas, Aji Bangkit Pamungkas.
Bonus tambahan dari BRI tersebut diserahkan oleh Menteri Tenaga Kerja (Menaker), Hanif Dhakiri. Hanif yang ibunya juga merupakan PMI menilai, para atlet tersebut berhasil melampaui batas kemampuan anak-anak muda Indonesia, hingga prestasinya menjadi kebanggaan bangsa.
"Saya merasa bahagia dan bangga bisa mengenal dan memberikan apresiasi untuk anak-anak PMI/TKI yang berprestasi, walau mungkin tak seberapa. Ya, kami kebetulan sama-sama anak PMI/TKI, yang kehilangan sebagian waktu masa kecil bersama Ibunda/ayahanda tercinta," katanya di Jakarta, Senin (3/9).
ADVERTISEMENT
Ibunda Aries pernah menjadi pekerja migran di Timur Tengah, yakni di Arab Saudi dan Kuwait. Sedangkan ayah dan ibu Rindi Sufriyanto, pernah menjadi PMI di Malaysia, masing-masing selama 7 dan 14 tahun. Sementara Aji, pernah bekerja di Taiwan selama 6 tahun.
"Terima kasih untuk Aries, Rindi, Bangkit dan seluruh atlet yang sudah berjuang dan memberi kebanggaan pada Indonesia. Kalian sungguh luar biasa! Terus fokus, tetap fokus meraih bintang. Dan jangan pernah lelah mencintai Indonesia," ujar Hanif.
Menaker Hanif Dhakiri menyerahkan tambahan bonus dari Bank BRI kepada 3 Atlet peraih medali di Asian Games yang merupakan anak pekerja migran Indonesia (PMI), masing-masing Rp 25 juta. (Foto: Dok. BRI)
zoom-in-whitePerbesar
Menaker Hanif Dhakiri menyerahkan tambahan bonus dari Bank BRI kepada 3 Atlet peraih medali di Asian Games yang merupakan anak pekerja migran Indonesia (PMI), masing-masing Rp 25 juta. (Foto: Dok. BRI)
Selain tambahan bonus dari BRI, Menaker juga memberikan perlindungan program jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan kepada ketiga atlet tersebut. Masing-masing berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), dan Jaminan Kematian (JKm) yang berlaku selama 48 bulan. Bonus ekstra juga diberikan bank BUMN lainnya, yakni Bank BNI.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya pemerintah telah memberikan bonus uang bagi mereka bertiga, serta atlet lain peraih medali di Asian Games ke-18. Besar bonus berkisar antara Rp 150 juta untuk peraih perunggu di cabang olahraga beregu, hingga Rp 1,5 miliar untuk peraih emas di cabang perorangan.
Sedangkan untuk asisten pelatih dan pelatih, berkisar antara Rp 45 juta hingga Rp 450 juta. Seluruh bonus tersebut, disalurkan hanya melalui BRI, berupa produk tabungan Britama Bisnis.