Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Ayah Mertua Syahrini Jual Seluruh Sahamnya di Plaza Indonesia, Berapa Harganya?
7 September 2020 8:28 WIB
ADVERTISEMENT
Ayah mertua Syahrini yang juga Direktur Utama PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN), Rosano Barack, menjual seluruh saham miliknya di perusahaan pengelola pusat perbelanjaan Plaza Indonesia itu. Selain sebagai direktur utama, Rosano Barack sebelumnya juga merupakan salah satu pemegang saham Perseroan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rosano Barack melaporkan penjualan saham PT Plaza Indonesia Realty Tbk ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Kamis (3/9).
"Dalam rangka memenuhi ketentuan Pasal 2 Peraturan OJK No. 11/POJK.04/2017 tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka, melaporkan bahwa saya telah mengalihkan saham dalam Perseroan," tulis ayah Reino Barack yang tak lain adalah suami Syahrini, dikutip kumparan Senin (7/9).
Dalam surat itu dijelaskan, Rosano Barack menjual total 44.216.600 saham atau 1,24 persen dari seluruh saham Plaza Indonesia. "Setelah transaksi menjadi nol saham atau nol persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan," imbuh Rosano Barack.
Penjualan saham itu sendiri terjadi pada 27 Agustus 2020. Saham milik Rosano Barack itu beralih kepemilikan ke PT Plaza Indonesia Investama di posisi harga Rp 3.740 per saham. Sehingga dari transaksi tersebut, ayah mertua Syahrini meraup dana Rp 165,37 miliar.
Sebelumnya, manajemen Plaza Indonesia melapor ke BEI dampak pandemi virus corona terhadap bisnis pusat perbelanjaan yang dikelolanya. Akibat pandemi, perusahaan sempat menghentikan operasional pusat perbelanjaan di kawasan Bundaran Hotel Indonesia itu selama tiga bulan.
ADVERTISEMENT
Tapi seiring pelonggaran PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), Plaza Indonesia mulai kembali beroperasi dengan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu, manajemen juga memberlakukan pembatasan jam operasi termasuk untuk perkantoran yang ada di gedung tersebut.
***
Saksikan video menarik di bawah ini.