Bahas IKN dengan Tony Blair di Davos, Bahlil Siap Fasilitasi Investor Asing

20 Januari 2023 17:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Eks PM Inggris Tony Blair di Indonesia Pavilion, Davos, Swiss, Rabu (18/1/2023). Foto: Dok. Kementerian Investasi
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Eks PM Inggris Tony Blair di Indonesia Pavilion, Davos, Swiss, Rabu (18/1/2023). Foto: Dok. Kementerian Investasi
ADVERTISEMENT
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Tony Blair bertemu di Indonesia Pavilion, Davos, Swiss. Keduanya membicarakan kemajuan investasi di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
ADVERTISEMENT
Tony Blair merupakan eks Perdana Menteri Inggris yang ditunjuk Presiden Jokowi menjadi salah satu anggota Dewan Penasihat IKN tahun lalu.
Dalam diskusi Tony Blair sepakat bahwa diperlukan kerja sama dan kolaborasi yang baik antara Pemerintah Indonesia dan pihak swasta selaku investor untuk dapat mewujudkan pembangunan IKN.
Bahlil bilang, meskipun kondisi perekonomian global tidak menyenangkan, ekonomi Indonesia tetap baik dan realisasi investasi tahun 2022 bisa tercapai sesuai target yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo.
Bahlil mengaku membuat formula promosi investasi dan hilirisasi investasi selama di pemerintahan di luar kelaziman supaya mudah dieksekusi. Proses itu, kata dia, lebih banyak kita selesaikan di warung kopi daripada di kantor Kementerian Investasi.
"Apalagi, investasi di IKN ini belum sebaik di sektor manufaktur karena karena IRR-nya (Internal Rate of Return) pasti manufaktur lebih baik. Oleh karena itu, saya perlu kolaborasi dengan pihak lain seperti Pak Tony ini yang sudah berpengalaman," jelas Bahlil.
ADVERTISEMENT
Bahlil mengungkapkan luasnya jejaring investor dunia yang dimiliki oleh Tony Blair akan sangat bermanfaat dalam menjaring minat investasi asing ke Indonesia dan juga mempertemukan investor dalam negeri dengan mitra asing. Kementerian Investasi/BKPM akan memberikan dukungan berupa fasilitasi investor dan seleksi mitra lokal yang tepat.
Tony Blair menanggapi hal tersebut dengan menyatakan komitmennya dalam mendukung terwujudnya IKN. Ketertarikan investor terhadap IKN juga diharapkan bisa terus berlanjut dan Tony siap untuk memberikan dukungannya sampai dengan terealisasi.
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Eks PM Inggris Tony Blair di Indonesia Pavilion, Davos, Swiss, Rabu (18/1/2023). Foto: Dok. Kementerian Investasi
Menurut Tony, Bahlil memiliki force of nature dalam mendatangkan investor besar ternama dan juga mampu mempertemukan investor asing dengan mitra lokal yang sesuai.
“Jadi memang minat investor untuk masuk ke Indonesia ini sangat besar Pak. Hal itu tidak terlepas dari peran besar Pak Menteri untuk mendatang para investor ke Indonesia dengan sinyal positif,” ungkap Tony.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Bambang Susantono, membocorkan insentif untuk investor akan terbit paling cepat pekan ini. Hal tersebut diungkapkan Bambang di Indonesia Pavilion, Davos, Selasa (17/1) malam.
Kata dia, detail insentif pajak untuk investor di IKN sudah ada di meja Presiden Jokowi. Tinggal menunggu disahkan dan diumumkan.
"Sebagian (investor) masih nunggu insentif. Akan segera keluar minggu ini atau minggu depan. Insentif paling penting," kata Bambang.
Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono di Indonesia Pavilion, Davos, Swiss, Selasa (17/1/2023) malam. Foto: Ema Fitriyani/kumparan
Bocoran insentifnya, kata dia, di antaranya tax holiday akan lebih panjang diberikan ke investor. Pun dengan super tax deduction untuk beberapa area tertentu, termasuk yang melakukan riset pembangunan hingga urusan pajak yang relokasi wilayah.