Bahlil Bingung Rencana Cak Imin Bikin 40 Kota Selevel Jakarta: Gimana Caranya?

23 Desember 2023 20:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi bersama Wali Kota Bogor Bima Arya, Menteri BKPM Bahlil Lahadalia, dan Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin menekan tombol peresmian jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023). Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi bersama Wali Kota Bogor Bima Arya, Menteri BKPM Bahlil Lahadalia, dan Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin menekan tombol peresmian jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023). Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, menanggapi soal rencana Cawapres paslon 01 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin membangun 40 kota selevel Jakarta yang diungkapkannya saat debat Cawapres.
ADVERTISEMENT
Bahlil mengaku bingung dengan rencana Cak Imin membangun 40 kota selevel Jakarta. Pasalnya, untuk memindahkan ibukota dari Jakarta saja membutuhkan anggaran yang sangat besar.
"Aduh saya bingung itu bagaimana caranya ya membangun 40 kota seperti Jakarta, tau enggak? Memindahkan ibukota Jakarta itu butuh uang gede loh, lebih mahal ketimbang membangun IKN," ujarnya saat ditemui di Perpustakaan Nasional, Sabtu (23/12).
Dia juga tidak yakin, rencana tersebut bisa terlaksana hanya dalam masa jabatan selama 5 tahun.
"Gila, ini gedung-gedung tingkat kayak begini, bagaimana itu? Jadi saya bingung membayangkan, 5 tahun lagi, aduh saya bingung," tegas Bahlil.
"Jadi saya tidak mau menanggapi hal yang membingungkan saya, nanti saya ikut bingung, biarlah yang ngomong dan yang mendengar bingung sendiri dengan kebingungan itu," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Calon wakil presiden nomor urut 01 Muhaimin Iskandar dan cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka (kanan) saat debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Jumat (22/12/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Adapun Bahlil juga hadir saat debat tersebut sebagai pendukung Cawapres 02 Gibran Rakabuming Raka. Dia mengatakan, dia diundang sebagai Ketua Dewan Pembina Relawan Prabowo-Gibran.
"Kalau saya enggak masuk TKN. Saya diundang sebagai ketua dewan pembina relawan. Saya kan ketua dewan pembina relawan. Emang mau dukung capres itu harus TKN? Enggak Enggak, kan?" ungkap Bahlil.
Sebelumnya, Cak Imin bicara tekad membangun 40 kota selevel dengan Jakarta. Keinginan tersebut berangkat dari kondisi banyaknya terjadi penumpukan penduduk di dalam satu perkotaan. Pasangan dari Koalisi Perubahan ini mau terjadi pemerataan penduduk.
"Kami memiliki satu tekad bahwa di dalam pemerintahan yang akan datang, minimal harus dibangun 40 kota baru yang selevel dengan Jakarta," ujar Cak Imin dalam debat kedua, Jumat (22/12).
ADVERTISEMENT
Pernyataan Cak Imin ini lantas ditanggapi oleh Gibran Rakabuming. Ia heran terhadap rencana Cak Imin bangun 40 kota tapi saat ini malah menolak pembangunan IKN Nusantara.
"Gus Muhaimin ini agak aneh ya, pengin bangun kota selevel Jakarta tapi enggak setuju sama IKN. Tapi ya monggo lah ya enggak apa-apa," balas Gibran.