Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Akibat Erupsi Gunung Ruang

30 April 2024 11:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bandara Sam Ratulangi, Manado. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Bandara Sam Ratulangi, Manado. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bandara Sam Ratulangi Manado ditutup sementara akibat erupsi Gunung Ruang, Selasa (30/4). Penutupan aktivitas penerbangan dilakukan hingga pukul 12.00 WITA.
ADVERTISEMENT
Penutupan tersebut diumumkan melalui akun instagram Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII @otban8. Otoritas setempat menyampaikan terdeteksi abu vulkanik Gunung Ruang, di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara di Bandara Sam Ratulangi Manado.
Sementara itu, berdasarkan laporan dari Antara, terpantau kendaraan yang parkir atau pun lalu lalang masuk dan keluar bandara terlihat berwarna keabu-abuan, begitupun dengan atap bandara.
Debu yang turun disertai dengan hujan rintik. Warga yang mencari tempat berlindung untuk menghindari dampak debu.
Banyak warga juga menggunakan masker penutup hidung untuk menghindari paparan debu, walaupun kondisi saat itu udara lembab karena hujan.
Suasana Bandara Sam Ratulangi, Manado. Foto: kumparan
Warga yang akan melakukan perjalanan ke beberapa destinasi domestik mengurungkan niatnya bepergian dan masih menunggu kabar dibukanya bandara.
"Sebaran debu sebagaimana pantauan citra satelit menjangkau beberapa wilayah seperti Kota Manado, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa Utara serta beberapa tempat lainnya," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle di Manado, Selasa.
ADVERTISEMENT
Dia berharap warga tetap berhati-hati apalagi kondisi saat ini hujan disertai debu vulkanik.
Beberapa bandara, wilayah di Kota Manado, Sulawesi Utara diguyur hujan debu vulkanik Gunung api yang ada di Pulau Ruang tersebut.
Sebagai mana terpantau, beberapa wilayah di Kota Manado yang mulai diguyur hujan debu vulkanik sekitar pukul 10.00 yaitu Kecamatan Singkil, Kecamatan Tikala, hingga Kecamatan Mapanget.