Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Beli 1 Rangkaian Kereta Bandara Minangkabau, KAI Rogoh Rp 49,3 Miliar
6 Januari 2018 17:50 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB

ADVERTISEMENT
PT Kereta Api Indonesia (Persero) sudah memesan 1 rangkaian kereta (trainset) jenis Kereta Api Diesel Elektronik (KRDE) ke PT Industri Kereta Api (Persero) untuk operasional Kereta Bandara Minangkabau di Sumatera Barat. Sebanyak 1 rangkaian KRDE terdiri dari 4 gerbong kereta dengan daya angkut 272 penumpang.
ADVERTISEMENT
Direktur Keuangan PT KAI, Didiek Hartantyo mengatakan, proses pemesanan Kereta Bandara Minangkabau adalah 1 paket dengan 2 rangkaian Kereta Bandara Solo. Total nilai kontrak secara keseluruhan mencapai Rp 148 miliar atau Rp 49,3 miliar untuk setiap 1 rangkaian kereta.
"Kita pesan 3 trainset dengan masing-masing 4 kereta seharga Rp 148 miliar. Sebanyak 1 trainset untuk KA Minangkabau dan 2 trainset untuk KA Bandara Solo," ungkap dia saat dihubungi kumparan (kumparan.com), Sabtu (6/1).
Sementara itu mengenai tarif, pihaknya masih melakukan pembicaraan dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Dalam waktu dekat tarif Kereta Bandara Minangkabau akan segera diputuskan.

"Masih dalam pembahasan dengan Ditjen KA karena merupakan KA perintis," sebutnya.
Menurut rencana, KAI akan mengoperasikan Kereta Bandara Minangkabau pada bulan Mei 2018 setelah mendapatkan sertifikasi uji kelayakan dari Kemenhub. Dijadwalkan akan ada 5 perjalanan bolak-balik Kereta Bandara Minangkabau setiap harinya.
ADVERTISEMENT
Secara umum, Kemenhub telah merampungkan seluruh pengerjaan proyek. Kemenhub menghabiskan anggaran sebesar Rp 300 miliar guna membangun proyek KA Bandara Minangkabau. Proyek ini mulai dikerjakan sejak 2012 dan dilakukan secara multiyears.
Kegiatan pelaksanaan konstruksi KA Bandara Minangkabau meliputi pekerjaan badan jalan dan pemasangan rel sepanjang 3,9 km antara Stasiun Duku hingga Stasiun Bandara Internasional Minangkabau. Fasilitas yang ditawarkan di Stasiun Duku antara lain, lahan parkir yang luas, loket dan ruang tunggu yang representatif, peron dan toilet yang ramah bagi penyandang disabilitas, serta fasilitas ruang menyusui.
Khusus di Stasiun Bandara Minangkabau juga dilengkapi dengan lift dan eskalator yang terhubung dengan skybridge menuju ke terminal penumpang di bandara sehingga memudahkan pergerakan penumpang dari dan menuju stasiun Bandara Minangkabau.
ADVERTISEMENT