Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung Setiap Bulan?

28 September 2019 11:36 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
 ilustrasi gajian Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi gajian Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Akhir bulan menjadi kabar menggembirakan bagi karyawan yang sedang gajian. Mendapatkan uang dari hasil banting tulang selama sebulan bakal terbayarkan.
ADVERTISEMENT
Namun, jangan sampai pemasukan yang baru diterima itu langsung ludes begitu saja. Padahal, masih banyak kebutuhan yang harus dipenuhi.
Untuk mencegah hal itu terjadi, Perencana keuangan Mitra Rencana Edukasi (MRE), Andy Nugroho, menyarankan agar mulai membiasakan aktivitas menabung.
Nah, berapa sih idealnya menabung setiap bulannya?
"Yang namanya nabung jangan dilihat dari besar kecil nomimalnya. Misal dengan gaji UMR Jakarta Rp 3,7 juta, maka idealnya kita nabung 10 persen atau Rp 370 ribu. Tapi suatu saat kita kepepet lagi banyak pengeluaran dan hanya bisa nabung Rp 50 ribu ya tetap lakukan saja," kata Andy saat dihubungi, Sabtu (28/9).
Menurut Andy, mulanya tidak begitu penting berapa nominal yang harus ditabung. Sebab, aktivitas tersebut harus menjadi kebiasaan. Sehingga seorang karyawan tidak kebingungan kalau ada keperluan mendadak karena tabungan sudah cukup.
ADVERTISEMENT
"Karena goalnya adalah menabung itu bisa menjadi kebiasaan dan gaya hidup kita," ujar Andy.
Meski begitu, Andy tak mempermasalahkan kalau ada karyawan yang ingin membelanjakan sebagian besar gajinya untuk membeli barang. Ia hanya menegaskan perencanaan keuangan yang matang akan berdampak baik untuk masa depan.
"Dan yang namanya merencanakan keuangan itu bukan urusan setahun, dua tahun saja, tapi bisa dibilang sepanjang hidup kita. Dan kalo sampai kita salah mengelola ataupun ada musibah, maka memperbaikinya bisa jadi butuh waktu yang lama juga, bisa mencapai tahunan juga,” terang Andy.