BPS Catat Produksi Padi Februari 2025 Naik 62 Persen

8 April 2025 12:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi padi. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi padi. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat produksi padi nasional pada Februari 2025 mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan ini dinilai mencerminkan perbaikan kondisi pertanian di awal tahun.
ADVERTISEMENT
Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M. Habibullah, mengatakan luas panen padi pada Februari 2025 mencapai 0,76 juta hektare, atau naik 0,29 juta hektare (63,53 persen) dibandingkan Februari 2024 yang hanya sebesar 0,46 juta hektare.
"Produksi padi dalam bentuk Gabah Kering Panen (GKP) pada Februari 2025 diperkirakan sebesar 4,62 juta ton GKP, mengalami peningkatan sebanyak 1,77 juta ton GKP atau 62,00 persen dibandingkan produksi padi GKP di Februari 2024 yang sebesar 2,85 juta ton GKP," ujar Habibullah dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Selasa (8/4).
Buruh tani menyiapkan benih padi sebelum ditanam di area persawahan Bontoramba, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (16/12/2021). Foto: Arnas Padda/ANTARA FOTO
Lebih lanjut, ia memaparkan produksi padi dalam bentuk Gabah Kering Giling (GKG) pada Februari 2025 diperkirakan sebesar 3,88 juta ton GKG. Angka ini naik 1,47 juta ton GKG (60,86 persen) dibandingkan Februari 2024 yang sebesar 2,41 juta ton GKG.
ADVERTISEMENT
"Produksi beras pada Februari 2025 untuk konsumsi pangan penduduk diperkirakan sebesar 2,23 juta ton, mengalami peningkatan sebanyak 0,84 juta ton atau 60,82 persen dibandingkan produksi beras di Februari 2024 yang sebesar 1,39 juta ton," jelasnya.
Sementara itu, BPS juga memperkirakan potensi luas panen pada Maret–Mei 2025 mencapai 4,30 juta hektare. Angka tersebut meningkat 0,23 juta hektare dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.