BPS: Tingkat Hunian Hotel Turun pada Februari 2025

Ilustrasi pintu masuk kamar hotel. Foto: Dragon Images/Shutterstock

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penurunan tingkat penghunian kamar (TPK) hotel bintang dan nonbintang pada Februari 2025. Namun, rata-rata lama menginap tamu hotel bintang mengalami sedikit peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya.

Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M. Habibullah, mengatakan TPK di hotel bintang mengalami penurunan dari 48,38 persen pada Januari 2025 menjadi 47,21 persen pada Februari 2025.

“TPK hotel klasifikasi bintang tertinggi pada Februari 2024 tercatat di Provinsi DKI Jakarta sebesar 59,07 persen. Yang didorong antara lain oleh banyaknya event seperti konser dan pameran sepanjang tahun Februari tahun 2025,” kata Habibullah dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Selasa (8/4).

Deputi Bidang Statistik Produksi BPS M. Habibullah di Kantor Pusat BPS, Selasa (8/4). Foto: Ave Airiza/kumparan

Sementara itu, TPK hotel nonbintang juga turun menjadi 23,17 persen pada Februari 2025 dari posisi Januari 2025 yang sebesar 24,39 persen. Secara tahunan, keduanya juga tercatat mengalami penurunan.

Di sisi lain, rata-rata lama menginap tamu hotel bintang naik tipis dari 1,57 malam menjadi 1,58 malam secara bulanan atau month to month. Namun dibandingkan Februari 2024, angka tersebut justru turun 0,04 poin.

BPS juga mencatat, tamu asing masih cenderung tinggal lebih lama dibanding tamu domestik. Pada Februari 2025, tamu asing menginap rata-rata 2,37 malam, sementara tamu Indonesia hanya 1,49 malam.