Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Danantara Diresmikan Besok, Istana Sebut Jadi Era Baru Pengelolaan Investasi RI
23 Februari 2025 16:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara ) akan diresmikan pada Senin (24/2). Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, mengungkapkan Presiden Prabowo rencananya meresmikan Danantara besok di Halaman Tengah Istana Kepresidenan Jakarta, pukul 10.00 WIB.
ADVERTISEMENT
"Peluncuran Danantara menandai era baru dalam transformasi pengelolaan investasi strategis negara," kata Yusuf melalui keterangan tertulis, Minggu (23/
Yusuf menilai Danantara juga merupakan komitmen pemerintah dalam mewujudkan Asta Cita, yakni visi besar untuk membawa perekonomian Indonesia ke level yang lebih tinggi melalui investasi berkelanjutan dan inklusif.
Pembentukan BPI Danantara sudah tercantum dalam UU perubahan ketiga atas Undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang sudah disahkan pada Rapat Paripurna pada 4 Februari 2025 lalu.
Sebelumnya, Prabowo menjelaskan Danantara yang akan diluncurkan pada 24 Februari 2025 tersebut bakal menginvestasikan Sumber Daya Alam (SDA) dan aset negara ke dalam proyek-proyek yang berkelanjutan dan berdampak tinggi di berbagai sektor, seperti energi terbarukan, manufaktur canggih, industri hilir, hingga produksi pangan.
ADVERTISEMENT
Dia berharap semua proyek tersebut bisa berkontribusi pada pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen.
“Saya sangat yakin, saya sangat optimistis. Indonesia akan maju dengan kecepatan penuh,” kata Prabowo saat berbicara di International World Government Summit secara online, Kamis (13/2).
Prabowo mengungkapkan initial funding atau pendanaan awal Danantara diproyeksi mencapai USD 20 miliar.
“Pendanaan awal di tahun ini akan mencapai USD 20 miliar. Saya rasa ini akan menjadi langkah yang transformatif. Kami berencana untuk memulai sekitar 15 hingga 20 proyek bernilai miliaran dolar, yang akan menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi negara kami,” ujar Prabowo.