Diresmikan Jokowi Hari Ini, Tol Balikpapan - Samarinda Gratis 2 Minggu

Gerbang Tol Samboja Balikpapan-Samarinda di Kutai Kartanegara, Selasa (17/12). Foto: Resya Firmansyah/kumparan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan jalan Tol Balikpapan-Samarinda seksi 2-4 yang menghubungkan Samboja-Samarinda sepanjang 58,7 kilometer (km) pada Selasa (17/12). Adapun ruas tol ini merupakan milik PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR).

Menurut Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Danang Parikesit, ruas tol ini akan digratiskan selama 2 minggu. Dengan demikian saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), masyarakat bisa menikmati jalan tol pertama di Kalimantan ini secara gratis.

“‎Iya kami harapkan bisa digratiskan 2 minggu hingga bisa digunakan gratis saat libur Nataru," jelasnya saat ditemui di Gerbang Samboja Tol Balikpapan-Samarinda, Kutai Kartanegara, Selasa (17/12).

Presiden Joko Widodo meresmikan Tol Balikpapan-Samarinda seksi 2-5. Foto: Resya Firmansyah/kumparan

Meski gratis, namun pengendara wajib untuk memiliki uang elektronik atau e-money untuk tapping di gerbang tol. Tetapi saat tapping, pengguna jalan tol belum akan dikenakan biaya. Jasa Marga akan melakukan sosialisasi terkait penggunaan e-money.

“Karena ini tol pertama di Kalimantan sehingga perlu dilakukan sosialisasi penggunaan uang elektronik," imbuh Sekretaris Perusahaan Jasa Marga, Agus Setiawan.

Jalan tol yang dibangun sejak November 2016 ini akan memangkas waktu tempuh antara Balikpapan-Samarinda, dari semula 3 jam menjadi 1 jam. Dengan demikian, Jokowi yakin biaya distribusi atau logistik akan terpangkas dan efisiensi waktu akan terjadi.

"Dan kita harapkan dari pembangunan ini, kecepatan efisiensi bisa betul-betul kita dapatkan. Bila menggunakan tol sekarang ini paling satu jam atau satu setengah jam," ucap Presiden Jokowi.

Secara total, ruas tol ini memiliki 5 seksi sepanjang 99,35 km. Untuk pembangunan seksi I Balikpapan-Samboja 22,03 km dan Balikpapan-Bandara Sepinggan masih belum selesai lantaran ada masalah teknis pergerakan tanah sehingga perlu diteliti lebih lanjut.