Diundang Jokowi Investasi di IKN Nusantara, PM Ceko: Ini Proyek yang Ambisius

18 April 2023 19:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi bersama pengurus PSSI meninjau lokasi pembangunan training center di IKN Nusantara, Jumat (24/2/2023).  Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi bersama pengurus PSSI meninjau lokasi pembangunan training center di IKN Nusantara, Jumat (24/2/2023). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri Ceko Petr Fiala menyatakan pihaknya tertarik merespons ajakan Presiden Jokowi untuk investasi di IKN Nusantara. Bahkan, Fiala menyebut pembangunan ibu kota baru IKN Nusantara di Kalimantan Timur merupakan proyek yang ambisius.
ADVERTISEMENT
"Kami juga mendiskusikan proyek ibu kota baru di Kalimantan. Ini adalah proyek yang ambisius dan saya tidak sabar untuk melihat perkembangannya segera," kata Fiala di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (18/4).
Dalam kesempatan itu, kepada Jokowi Fiala juga menyatakan membawa perwakilan perusahaan Ceko. Ia mengatakan, perusahaan Ceko sangat tertarik untuk berinvestasi di IKN Nusantara, khususnya di bidang teknologi.
"Perusahaan Ceko sangat tertarik dengan proyek tersebut dan beberapa dari mereka [menyatakan] bisa menyediakan lebih banyak teknologi hijau [untuk IKN]," ungkapnya.
Presiden Jokowi (kanan) berbincang dengan PM Republik Ceko Petr Fiala (kiri) saat menerima kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (18/4/2023). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
Lebih lanjut, Fiala menyatakan ingin terus mempererat kerja sama dengan Indonesia di berbagai bidang. Tak hanya di lingkup kementerian, tapi juga akademisi, sains, dan bisnis.
"Saya percaya kami bisa lebih bekerja sama di area baru, bidang yang baru. Ada sejumlah perwakilan perusahaan Ceko yang hadir bersama saya saat ini. Mereka ingin memulai atau memperluas bisnis mereka dengan bekerja sama dengan negara anda," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dengan nilai impor Ceko dari Indonesia yang berada di angka 6.037 juta dolar AS, Fiala berharap hubungan ekonomi khususnya investasi dapat semakin berkembang.
"Ekspor kami ke Indonesia di antaranya di bidang peralatan energi, peralatan medis, dan produk aviasi. Tapi kami memiliki banyak kesempatan, kami dapat membawa produk makanan Ceko ke pasar Indonesia, dan kami bisa meningkatkan investasi di Indonesia," pungkasnya.