Ekonomi Indonesia Kuartal III 2025 Diproyeksi Capai 5 Persen

4 November 2025 19:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Ekonomi Indonesia Kuartal III 2025 Diproyeksi Capai 5 Persen
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2025 diperkirakan tetap solid di kisaran 5 persen.
kumparanBISNIS
Pekerja melintas di proyek pembangunan MRT Jakarta Fase 2, Jalan Gajah Mada, Jakarta, Rabu (16/7/2025). Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja melintas di proyek pembangunan MRT Jakarta Fase 2, Jalan Gajah Mada, Jakarta, Rabu (16/7/2025). Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2025 diperkirakan tetap solid di kisaran 5 persen. Sejumlah ekonom menilai konsumsi rumah tangga dan ekspor masih menjadi penopang utama di tengah pelemahan investasi dan lambatnya realisasi belanja pemerintah.
ADVERTISEMENT
Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede, memperkirakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,04 persen, sedikit melambat dari kuartal II yang tumbuh 5,12 persen. Ia menilai konsumsi rumah tangga tetap kuat berkat inflasi rendah dan pendapatan petani yang meningkat.
“Inflasi umum September 2025 tercatat 2,65 persen yoy, inflasi inti 2,19 persen yoy, dan nilai tukar petani naik 3,37 persen yoy,” kata Josua kepada kumparan, Selasa (4/11).
Ia menambahkan, investasi masih ditopang proyek infrastruktur serta program prioritas seperti perumahan dan makan bergizi gratis.
Sementara itu, Ekonom Universitas Paramadina Wijayanto Samirin memperkirakan pertumbuhan berada di kisaran 4,9–5,0 persen. Menurutnya, investasi di sektor sumber daya alam dan hilirisasi masih kuat, namun daya beli masyarakat melemah. “Penjualan motor, mobil, dan semen turun, menunjukkan konsumsi rumah tangga belum pulih sepenuhnya,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dari sisi eksternal, ekspor nonmigas tumbuh 10,7 persen yoy, sedangkan impor nonmigas terkontraksi tipis-0,8 persen yoy, memberi kontribusi positif terhadap neraca perdagangan.
Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro memproyeksikan pertumbuhan 5,05 persen, dengan konsumsi rumah tangga tumbuh 5 persen dan ekspor naik 11 persen yoy. Namun, investasi diperkirakan melambat ke 4,5 persen seiring normalisasi proyek dan realisasi belanja pemerintah yang menurun.
Secara umum, para ekonom sepakat ekonomi Indonesia masih tangguh berkat konsumsi domestik yang stabil, inflasi terkendali, dan ekspor yang kuat. Meski demikian, risiko perlambatan investasi dan lemahnya daya beli masyarakat perlu tetap diwaspadai pada akhir tahun.
Optimisme Pemerintah
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Gubernur BI Perry Warjiyo, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar dan Ketua Dewan Komisioner LPS Anggito Abimanyu dalam Konferensi Pers KSSK di Kantor BI, Senin (3/11/2025). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
Pemerintah optimis laju pertumbuhan ekonomi masih akan terjaga di atas 5 persen pada kuartal III 2025. Menkeu Purbaya mengakui pada kuartal III 2025 pertumbuhan ekonomi kemungkinan sedikit melambat tetapi masih di kisaran 5 persen.
ADVERTISEMENT
“Sedikit di atas 5 persen lah (pertumbuhan ekonomi kuartal III). Mungkin lebih rendah dari kuartal II, saya nggak tahu, tapi sepertinya sedikit karena ribut-ribut,” kata Purbaya.
Pada kuartal II 2025, ekonomi Indonesia tumbuh 5,12 persen. Untuk t tahun penuh 2025, Purbaya melihat ekonomi tetap solid karena keberadaan stimulus fiskal serta kebijakan yang kuat. Dengan begitu, ia memproyeksi pertumbuhan ekonomi tahun penuh 2025 ada pada kisaran 5,2 persen.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memproyeksi pertumbuhan ekonomi pada kuartal III ini akan lebih tinggi dari kuartal II 2025.
“Terutama didorong oleh kinerja ekspor yang masih sangat bagus dan juga berbagai kebijakan untuk mendorong kredit dan pembiayaan, serta implementasi proyek prioritas pemerintah,” kata Perry.
ADVERTISEMENT
Adapun Perry melihat berbagai proyek ketahanan pangan, energi, pertahanan, serta implementasi Paket Kebijakan Ekonomi Pemerintah 2025 menjadi faktor utama dari pertumbuhan ekonomi di dua kuartal terakhir 2025.
Dengan begitu, secara tahun penuh BI memproyeksi pertumbuhan ekonomi berada sedikit di atas titik tengah kisaran 4,7–5,5 persen.