Erick Thohir Cek Operasional Holding BUMN Ultra Mikro di Kantor BRI Cikini

Erick Thohir hadir di acara peluncuran holding BUMN ultra mikro. Foto: Dok. BRI

Menteri BUMN Erick Thohir mengunjungi Kantor BRI Unit Kramat Sentiong Cikini hari ini, Selasa (28/9). Kunjungan Erick kali ini untuk memastikan program integrasi holding BUMN ultra mikro dari PNM, Pegadaian dan BRI.

Erick menjelaskan program integrasi ini akan memudahkan nasabah untuk memenuhi kebutuhan pengembangan usaha. Adapun program ini berjalan melalui jaringan bersama antara Pegadaian, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, sebagai induk dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM.

“Maksud dan tujuan ada dua, satu ingin mengecek langsung program integrasi BRI, PNM, Pegadaian dan saya bisa lihat langsung tempat ini sangat rapi efisien dan bermanfaat bagi nasabahnya,” katanya seperti yang dikutip saat live instagram @kementerianbumn.

Menurut Erick, program ultra mikro dapat mengembangkan bisnis UMKM melalui kredit usaha. Selain itu, pembentukan holding merupakan salah satu bentuk dari transformasi perusahaan pelat merah dalam rangka memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, dalam hal ini pelaku usaha ultra mikro.

“Bagaimana tadi BRI bisa melihat nasabah Pegadaian, PNM yang ultra mikro bagus bisa naik kelas. Penggabungan ultra mikro ini sebuah keberpihakan pemerintah kepada rakyat,” imbuhnya.

Dalam kunjungan kali ini, Erick ditemani Direktur Konsumer BRI Handayani yang juga memantau operasional program tersebut. Adapun potensi jejaring bisnis ketiga entitas BUMN tersebut meliputi BRI dengan 9.618 jaringan kantor dan 470.00 Agen BRILink. Pegadaian 4.915 gerai layanan, sedangkan PNM 2.860 gerai layanan dan sekitar 50.000 tenaga pemasar.