Harga Komoditas Kompak Naik: Minyak 5,1 Persen, Timah, 2,3 Persen

28 Maret 2023 7:48 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto udara aktivitas persiapan jelang pengeboran Sumur minyak Pamusian di Kampung Satu, Tarakan, Kalimantan Utara. Foto: Galih Pradipta/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara aktivitas persiapan jelang pengeboran Sumur minyak Pamusian di Kampung Satu, Tarakan, Kalimantan Utara. Foto: Galih Pradipta/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Harga minyak mentah melonjak pada Senin (27/3), karena penghentian beberapa ekspor dari wilayah Kurdistan Irak disinyalir dapat mengurangi pasokan minyak, sementara akuisisi perbankan AS meredakan kekhawatiran terhadap pelemahan ekonomi dan turunnya permintaan bahan bakar.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, Selasa (28/3), minyak mentah Brent berjangka naik 4,2 persen, menjadi USD 78,12 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS juga naik 5,1 persen menjadi USD 72,81 per barel.
Batu Bara
Sedangkan harga batu bara juga menguat pada penutupan perdagangan Senin. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman April 2023 naik 1,38 persen menjadi USD 195 per ton.
CPO
Harga minyak sawit (crude palm oil/CPO) berakhir naik pada penutupan perdagangan Senin. Menurut situs bursalamaysia.com, harga CPO kontrak April 2023 menguat 3,47 persen dan menetap di MYR 3,886 per ton.
Smelter nikel PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM). Foto: PT Antam
Nikel
Adapun harga nikel terpantau kembali merangkak naik pada penutupan perdagangan Senin. Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) ditutup naik 1,57 persen dan menetap di USD 23.843 per ton.
ADVERTISEMENT
Timah
Sementara itu, harga timah juga terpantau berakhir melonjak pada penutupan perdagangan Senin. Harga timah berdasarkan situs LME ditutup menguat 2,32 persen dan menetap di USD 25.421 per ton.