Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Sebanyak 1.200 gerai Pizza Hut akan tutup karena pemegang franchise atau waralaba-nya di Amerika Serikat (AS), yakni NPC International dililit utang hingga USD 1 miliar. Pada sisi lain, penjualan mereka juga anjlok akibat pandemi virus corona.
ADVERTISEMENT
NPC International adalah pemegang waralaba sejumlah resto ternama di AS dan bukan pemilik Pizza Hut. Pizza Hut sendiri dimiliki oleh Yum! Brands (YUM), yang juga pemilik KFC, Taco Bell, dan sejumlah brand resto terkemuka lainnya.
Mengutip CNN Business, jumlah gerai Pizza Hut di AS sebanyak 7.100. Dengan begitu, kalau pun Pizza Hut bangkrut yang dikelola NPC INternational, masih banyak gerai Pizza Hut yang tetap melayani pelanggan, jika pun NPC International dinyatakan bangkrut.
Pizza Hut Indonesia Raih Laba
Lantas bagaimana Pizza Hut di Indonesia? Pemegang waralaba Pizza Hut di Indonesia adalah PT Sarimelati Kencana Tbk . Perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham PZZA itu, juga pemegang waralaba Pizza Hut Delivery atau PHD.
ADVERTISEMENT
"Pizza Hut Indonesia merupakan badan hukum yang terpisah, dan tidak memiliki hubungan afiliasi atau hubungan lain apapun dengan NPC. Hal ini termasuk pemisahan atas kegiatan operasional dan keuangan," kata Direktur PT Sarimelati Kencana Tbk, Jeo Susanto kepada kumparan, Jumat (3/7).
Mengutip laporan keuangannya di BEI, Pizza Hut di Indonesia sepanjang kuartal I 2020 (Januari-Maret) masih membukukan laba bersih sebesar Rp 6,04 miliar. Jumlah itu memang turun drastis yakni 85 persen dibandingkan laba bersih periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 40,18 miliar.
Padahal penjualan Pizza Hut pada kuartal I 2020 justru naik 5,91 persen yakni jadi Rp 955,64 miliar, dibandingkan periode sama 2019 yang sebesar Rp 902,28 miliar.
ADVERTISEMENT
Kenaikan penjualan tak bisa menyumbang pertumbuhan laba, karena beban pokok penjualan sepanjang tiga bulan pertama tahun ini juga meningkat 11,15 persen. Demikian juga beban operasi penjualan meningkat 8,48 persen.
PT Sarimelati Kencana Tbk yang merupakan pemegang waralaba Pizza Hut di Indonesia , mayoritas sahamnya (64,79 persen) dimiliki oleh PT Sriboga Raturaya. Perusahaan ini juga memiliki restoran Marugame Udon, Sriboga Flour Mill, dan Sriboga Bakeriers Integra.