Henri Halim dan Komitmen Flip Tingkatkan Digitalisasi Solusi Keuangan

8 November 2022 13:33 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
VP Enterprise Growth & Business Development Flip, Henri Halim. Foto: dok. Flip
zoom-in-whitePerbesar
VP Enterprise Growth & Business Development Flip, Henri Halim. Foto: dok. Flip
Setiap startup memerlukan sejumlah keahlian di tingkat manajemen untuk menghadapi disrupsi dan kompetisi dalam industri. Komposisi manajemen yang kuat dapat mendorong perubahan transformasional serta mendukung pencapaian visi yang ditanamkan pendiri startup.
Selain itu, diperlukan juga sosok pemimpin profesional yang punya latar belakang beragam dan kredibel untuk menghadapi tantangan dan peluang baru. Langkah ini tak lain agar perusahaan rintisan yang dikelola dapat terus berkembang dan maju.
Hal itu pulalah yang dilakukan Henri Halim di Flip sebagai perusahaan penyedia jasa pembayaran berbasis teknologi di Indonesia. Sejak bergabung pada kuartal IV 2021 sebagai VP Enterprise Growth & Business Development Flip, Henri menahkodai pertumbuhan dan perkembangan bisnis di perusahaan yang menerima pendanaan terbaru dari para investor kenamaan global senilai 55 juta dollar pada Juni 2022. Henri bersama tim pun memantapkan kapabilitasnya untuk membangun landasan bisnis, baik untuk jangka pendek (short-term), menengah (medium-term), serta panjang (long-term).
Menurut Henri, Flip merupakan salah satu perusahaan keuangan berbasis teknologi yang mampu memberikan dampak positif secara substansial, baik secara penetrasi maupun representasi. Menurutnya, Flip telah lebih maju dari banyak perusahaan sektor finansial yang membicarakan pentingnya financial literacy.
“Para stakeholder mengupayakan berbagai cara tentang bagaimana masyarakat semakin aware dan smart dalam memahami pengetahuan dan produk keuangan. Bagi saya, apa yang dilakukan oleh Flip merupakan execution level untuk financial literacy, dengan mengajak masyarakat secara konsisten menggunakan solusi keuangan yang menekan cost. Secara tidak langsung, hal ini memberikan pengertian kepada masyarakat bahwa teknologi dan digitalisasi solusi keuangan berdampak langsung terhadap kehidupan mereka,” tutur Henri.
Langkah pertama yang dilakukan Flip di taraf execution level untuk financial literacy adalah menyediakan solusi transfer antar bank yang bebas biaya admin. Hal ini rupanya sejalan dengan ketertarikan Henri dalam mendorong digitalisasi solusi keuangan. Dengan predikat double degree di bidang IT dari RMIT University Melbourne Australia, ia memiliki bekal framework untuk merealisasikan digitalisasi keuangan solutif guna memudahkan dan mempercepat berbagai proses transaksi keuangan.
Selain langkah di atas, pilar utama yang Henri terapkan untuk memperkuat bisnis Flip adalah kemitraan. Punya pengalaman karir lebih dari 10 tahun dengan fokus business development, strategic partnership, dan strategic business and consultation, ia mengawal kolaborasi yang solid antara Flip dan para mitra bank, baik di dalam maupun luar negeri. Beragam kemitraan strategis yang dijalankan dengan prinsip kepatuhan (compliance) terhadap regulasi pun semakin memperkuat ekosistem digital Flip yang menghadirkan solusi keuangan untuk kebutuhan individu dan bisnis.
“Kami bersama-sama memaksimalkan berbagai opportunity untuk mengeksekusi roadmap kami agar ke depannya semakin bertambah opsi-opsi solusi keuangan berbasis digital yang dihadirkan pada platform Flip. Peran utama kami adalah mendorong digitalisasi solusi keuangan, sebab hal ini menciptakan efisiensi dan efektivitas berbagai transaksi keuangan dengan cost yang lebih rendah dibandingkan alternatif produk keuangan lainnya,” jelas Henri.
Saat ini, Flip telah menyediakan berbagai solusi keuangan mulai transfer antar bank tanpa biaya admin, transfer internasional (Flip Globe), pembelian produk digital (isi pulsa, isi paket data, beli token listrik, bayar tagihan listrik), isi ulang dompet digital (top-up e-wallet) tanpa biaya admin, dan solusi satu pintu manajemen keuangan bisnis via Flip for Business.
Flip for Business, solusi satu pintu manajemen keuangan bisnis. Foto: dok. Flip
Dengan memanfaatkan platform Flip for Business, tim divisi keuangan di ratusan perusahaan dapat meraih efisiensi dan efektivitas lebih tinggi. Sebab dengan solusi B2B (business-to-business) ini, tim keuangan didorong untuk fokus terhadap hal-hal strategis berkat adanya sistem automasi untuk menjalankan kegiatan administrasi keuangan.
Henri mengaku bahwa membantu individu dan bisnis untuk transfer uang bukanlah end goal dari Flip.
“Tujuan kami mengembangkan solusi B2B ini tidak hanya untuk cost saving, melainkan juga mempercepat pekerjaan tim finance dengan meminimalisasi system error dan human error,” jelasnya.
Henri juga percaya pentingnya pengambilan keputusan bisnis dengan mempertimbangkan sudut pandang yang beragam. Pasalnya, kini Flip melayani berbagai segmen untuk memproses berbagai jenis transaksi keuangan, dengan kebutuhan segmen yang berbeda-beda pula.
Dengan demikian, Henri pun terus berupaya mengembangkan kesempatan-kesempatan bisnis melalui kolaborasi lintas divisi internal dan lintas mitra eksternal agar semakin banyak kelompok masyarakat yang merasakan manfaat digitalisasi solusi keuangan.
“Tantangan kami saat ini adalah bagaimana membantu semakin banyak pihak, masyarakat dan bisnis, perihal pemanfaatan digitalisasi solusi keuangan. Ini menuntut kami untuk mengedukasi market yang lebih besar agar mereka mau mengikuti perubahan; mengubah keyakinan bahwa solusi keuangan berbasis digital akan membawa mereka ke arah yang lebih baik dan mengubah cara mereka bertransaksi secara lebih efektif dan efisien. Perubahan ini tidak mudah, namun perubahan yang baik dalam digitalisasi solusi keuangan sangat dibutuhkan,” tutup Henri.
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Flip