Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Hingga kuartal III 2020 yang berakhir September lalu, PT Bank Mandiri (Persero) telah menyalurkan kredit program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 42,6 triliun. Kredit program tersebut merupakan kontribusi Bank Mandiri dalam mendorong pemulihan ekonomi dari dampak pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Bank Mandiri juga turut berpartisipasi aktif dalam mendukung program pemulihan ekonomi nasional (PEN) untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Hingga September, penyaluran kredit dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) telah mencapai Rp 42,6 triliun," kata Direktur Treasury and International Banking Bank Mandiri, Panji Irawan, dalam webinar Paparan Economic Outlook 2021, Selasa (22/12).
Tapi Panji tidak merinci, berapa banyak debitur yang menerima program kredit PEN tersebut.
Sementara itu pada periode yang sama, Panji menjelaskan, Bank Mandiri telah melakukan restrukturisasi kredit sebesar Rp 116,4. "Pemberian restrukturisasi ini sesuai dengan imbauan Pemerintah dan OJK, untuk menjaga keberlangsungan usaha para debitur, mengingat dampak pandemi yang cukup berat," paparnya.
Oleh karena itu, dia menyebut, Bank Mandiri terus menggenjot realisasi kredit PEN di sisa-sisa akhir tahun ini. "Sehingga ekonomi diharapkan tetap lincah di tengah tekanan pandemi COVID-19 ini," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Live Update