Inflasi Menguat Jadi Sentimen Positif Pasar, IHSG Ditutup Menguat

kumparanBISNIS

1 Maret 2023 16:38 WIB

waktu baca 2 menit

Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (23/10). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Pengumuman Badan Pusat Statistik (BPS) soal inflasi di Februari 2023 sebesar 0,16 persen, dibandingkan sebelumnya menjadi sentimen positif bagi market pada Rabu (1/3).

Pelaku pasar melihat kondisi ekonomi Indonesia semakin kuat. Dari sisi lain, pergerakan IHSG juga dipengaruhi pergerakan bursa global di mana bursa Asia bergerak positif akibat membaiknya PMI manufaktur China.

IHSG berakhir di zona hijau pada penutupan perdagangan saham sore ini, Rabu (1/3). IHSG ditutup naik 1,697 poin (0,02 persen) ke 6.844,936.

Sebanyak 221 saham naik, 286 saham turun, dan 222 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 1.119,779 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 18,067 miliar saham senilai Rp 10,393 triliun.

Berikut lima saham paling moncer (top gainers) siang ini:

1. Lini Imaji Kreasi Ekosistem (FUTR) naik 42 poin (34,71 persen) ke 163

2. Makmur Berkah Amanda (AMAN) naik 165 poin (24,63 persen) ke 835

3. Vastland Indonesia (VAST) naik 12 poin (13,64 persen) ke 100

4. Menthobi Karyatama Raya (MKTR) naik 17 poin (11,72 persen) ke 162

5. Sari Kreasi Boga (RAFI) naik 8 poin (10 persen) ke 88.

Layar menampilkan pergerakan indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (14/12/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Sementara rupiah berdasarkan data Bloomberg pukul 15:30 WIB menguat ke Rp 15.235 per dolar AS atau naik 25,5 poin (0,17 persen).

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 70,9 poin (0,26 persen) ke 27.516,5

Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 833,7 poin (4,21 persen) ke 20.619,7

Indeks SSE Composite di China naik 32,74 poin (1 persen) ke 3.312,35