Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Ini Nama Direksi Kimia Farma Diagnostika yang Dicopot dan Diangkat Erick Thohir
17 Mei 2021 12:27 WIB
ADVERTISEMENT
Kasus penggunaan alat tes rapid antigen bekas di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara, berimbas pada dicopotnya seluruh Direksi PT Kimia Farma Diagnostika (KFD).
ADVERTISEMENT
Seluruh direksi yang dicopot adalah Adil Fadilah Bulqini dari jabatan Direktur Utama KFD dan I Wayan Budhi Artawan dari Direktur KFD. Pencopotan kedua Direktur KFD dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) KFD) pada Selasa (11/5).
"Selain memberhentikan Direksi KFD, RUPSLB juga menyepakati untuk mengangkat Agus Chandra sebagai Plt. Direktur Utama KFD dan Abdul Azis sebagai Plt. Direktur KFD," kata Agus dalam keterangan resmi, dikutip kumparan, Senin (17/5).
Agus Chandra merupakan Direktur Keuangan PT Kimia Farma Apotek dan Abdul Azis sebagai direktur operasionalnya. Kimia Farma Apotek adalah induk usaha KFD yang juga merupakan anak usaha PT Kimia Farma Tbk (Persero) atau KAEF. Menteri BUMN Erick Thohir menjadi pemegang saham tertinggi KAEF mewakili pemerintah melalui Kementerian BUMN.
ADVERTISEMENT
RUPSLB yang digelar pekan lalu itu, dihadiri juga oleh Direktur Utama Kimia Farma Apotek Nurtjahjo Walujo Wibowo, Direktur Pengembangan Bisnis Kimia Farma Apotek Muhardiman, dan pemegang saham minoritas yaitu Ketua Yayasan Kesejahteraan Keluarga Kimia Farma (YKKKF) Usep Hendrawien dan Sekretaris YKKKF Intan Rosa Mayangsari.
"Perubahan direksi ini bertujuan untuk membangun kembali kepercayaan publik atas citra dan persepsi positif Kimia Farma," lanjut Agus.
Sejumlah Cabang PT Kimia Farma Diagnostika Disidak
Atas kejadian ini, KFD akan terus melakukan pembenahan internal. Saat ini, klinik dan laboratorium PT Kimia Farma Diagnostika melakukan beberapa model perbaikan.
Pertama, restrukturisasi organisasi yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan. Kedua, penguatan sistem layanan dan supporting dengan mengedepankan aplikasi digital dan cashless. Ketiga, pengawasan berupa inspeksi mendadak (sidak) dari pihak ketiga, seperti dinas kesehatan, aparat kepolisian, dan dinas lingkungan hidup, dinas kelautan, dan instansi lainnya.
ADVERTISEMENT
Keempat, sistem pengawasan internal (SPI) yang akan digelar ke seluruh wilayah Indonesia. Kelima, penempatan petugas pengawas mutu di setiap branch manager dan outlet KFD.
"Langkah perbaikan yang telah dilakukan sejak akhir April 2021 berupa sidak dari instansi lainnya terus berjalan sampai saat ini. Sidak ini untuk memastikan praktik klinik dan laboratorium KFD sudah sesuai dengan SOP dan tidak melakukan pelanggaran," ujar Agus.
Menurut dia, beberapa branch manager KFD yang sudah disidak antara lain Kota Bandung oleh dinas kesehatan setempat. Dinas Kesehatan Kota Bandung memeriksa SOP dan legalitas laboratorium dan klinik KFD. Branch Manager KFD di Kota Batam disidak oleh Polda Kepulauan Riau.
Dinkes Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Majalengka juga melakukan sidak terhadap klinik dan laboratorium KFD di wilayah itu. Adapun, sidak terhadap klinik dan laboratorium KFD di Bengkulu dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup setempat.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, layanan rapid test antigen dan PCR yang sudah dilaksanakan dan GeNose C19 (per 3 Mei 2021) di Airport Health Center Bandara Internasional Minangkabau dipastikan sesuai prosedur dan standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan. Pihak Bandara Minangkabau secara rutin melakukan pengawasan dan pengecekan Airport Health Center. Berdasarkan hasil sidak itu, menurutnya, tidak ditemukan pelanggaran dan dinyatakan aman.
Internal KFD melalui SPI juga melakukan pengawasan internal terhadap lab dan klinik KFD di seluruh wilayah Indonesia. Pihaknya juga ingin memastikan ada atau tidak adanya pelanggaran dan kesiapan kita terkait SOP.
"Alhamdulillah untuk pengawasan di beberapa outlet, tidak ditemukan
pelanggaran dan penyelewengan, seluruhnya sudah berjalan sesuai dengan SOP. Ke depan, kami berkomitmen untuk selalu memperbaiki layanan kami bagi publik," tuturnya.
ADVERTISEMENT
KFD juga memastikan setiap Branch Manager dan outlet memiliki petugas pengawas mutu. Kata Agus, selama ini pengawas mutu dirangkap oleh bagian operasional. Sekarang pihaknya memerintahkan branch manager untuk membentuk tim pengawas yang terpisah sebagai bagian dari check and balance.
Live Update