Jasa Marga dan Hutama Karya Kompak Tak Beri Diskon Tarif Tol saat Nataru 2025

10 Desember 2024 17:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Tol Jakarta - Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022). Foto: ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Tol Jakarta - Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022). Foto: ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, mengungkap tidak akan memberikan diskon tarif tol saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
ADVERTISEMENT
Walau demikian, Subakti bilang Jasa Marga akan mengoperasikan sejumlah ruas jalan tol secara fungsional, seperti di Tol Trans Jawa, secara gratis. Selain itu, Subakti juga bilang Jasa Marga telah melakukan beberapa hal seperti perbaikan ruas tol jelang Nataru.
“Nataru ini kita tidak memberikan diskon karena biaya fungsional ini,” ungkapnya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat pada Selasa (10/12).
Untuk ruas tol fungsional sementara di Pulau Jawa adalah Tol Jakarta Cikampek II Selatan Seksi 3 Segmen Kutanegara – Sadang sepanjang 8,5 kilometer, Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Seksi 1.2 Segmen Klaten – Prambanan sepanjang 8,6 kilometer, Tol Probolinggo Banyuwangi Seksi 1 Gending – Krakasan sepanjang 12,9 kilometer.
Dua Ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Jalan Tol Ruas Padang - Sicincin di Provinsi Sumatra Barat dan Tol Ruas Sigli-Banda Aceh Seksi I Padang Tidji - Seulimum di Provinsi Aceh. Foto: Hutama Karya
Sementara untuk ruas tol fungsional di Pulau Sumatera adalah Tol Sigli Banda Aceh Seksi 1 Padang Tiji – Seulimeum sepanjang 24,6 kilometer, Tol Binjai – Langsa Seksi 3 Tanjung Pura – Pangkalan Brandan sepanjang 19 kilometer, Tol Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat sebagian Seksi 2 Kuala Tanjung – Indrapura sepanjang 10,1 kilometer, dan Tol Pekanbaru – Padang Seksi 1 Padang – Sicincin sepanjang 36,6 kilometer.
ADVERTISEMENT
Selain karena biaya fungsional, Subakti juga mengungkap alasan tidak memberikan diskon tarif tol karena arus kendaraan saat Nataru tidak sebesar lebaran.
“Traffic-nya nggak sebanyak Lebaran dari ATI (Asosiasi Jalan Tol Indonesia) juga nggak memberi untuk fungsional cukup besar, biaya fungsionalkan cukup besar,” lanjutnya.
Selain Jasa Marga, Direktur Utama Hutama Karya (HK) Budi Harto juga mengungkap melakukan hal serupa yaitu tidak memberlakukan diskon tarif tol untuk Jalan Tol Trans Sumatera saat Nataru.
“Sama (tidak diskon) jadi diskon berdasarkan kesepakatan bersama. apalagi Sumatera secara finansial belum layak jalan tol ini,” lanjut Budi.