Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Pendiri yang juga CEO produsen mobil listrik Tesla, Elon Musk, menjual salah satu rumahnya di kawasan elite Bel Air, Los Angeles, Amerika Serikat (AS). Mengutip The Wall Street Journal, pembeli rumah Musk adalah pengusaha game asal China, William Ding.
ADVERTISEMENT
Dari penjualan rumah tersebut, Musk yang juga pendiri dan CEO SpaceX dilaporkan untung besar. Rumah itu dia beli dari Mitchell Julis, salah satu pendiri perusahaan investasi Canyon Capital Advisors pada 2012, seharga USD 17 juta. Kini rumah yang sama laku dijual USD 29 juta.
Hanya dalam waktu delapan tahun, Musk menangguk untung USD 12 juta atau setara Rp 171 miliar (Kurs Rp 14.250).
Kepada lebih dari 36 juta followernya di twitter, Elon Musk pada Mei lalu menyatakan ingin menjual semua rumah dan aset properti miliknya. "Saya enggak mau punya rumah," cuitnya kala itu.
Musk ditengarai memiliki sejumlah rumah di California. Wall Street Journal melaporkan pada tahun lalu Musk ataupun perusahaan yang terkait dengannya, membelanjakan sekitar USD 100 juta untuk tujuh properti di sana.
ADVERTISEMENT
Sementara itu William Ding yang membeli rumah Musk di Los Angeles, dikenal sebagai miliarder asal China. Kekayaannya ditaksir mencapai USD 25 miliar. Dia merupakan pengusaha yang juga pendiri sekaligus CEO NetEase. Belakangan, Ding banyak memburu aset-aset properti dan rumah ke mancanegara, termasuk ke Zimbabwe.