Jumlah Pemudik Naik, Menhub Prediksi Tol Trans Jawa Akan Sesak

Tol Trans Jawa diprediksi akan padat karena menjadi jalur favorit para pemudik Lebaran 2019. Foto: istimewa

Jumlah pemudik pada Lebaran 2019 tahun ini diprediksi akan mencapai 23 juta orang atau naik 6,08 persen, dibanding pemudik tahun lalu sebanyak 21,6 juta orang. Adapun jumlah pemudik pada tahun lalu naik 6 persen dibanding 2017 yang tercatat 20 juta pemudik.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, naiknya jumlah pemudik akan membuat Tol Trans Jawa padat. Karena itu, pemerintah memberlakukan jalan satu arah atau one way untuk mengurai kemacetan.

Selain lewat tol, Menhub mengatakan ada jalan lain yang bisa dijadikan jalur mudik, yakni jalur non-tol seperti di selatan yakni Pantai Selatan (Pansela) yang mengarah ke Bandung. Menurutnya, mudik lewat sana menyuguhkan banyak keuntungan.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) bersama para dirjen perwakilan saat diskusi media Forum Merdeka Barat 9 dengan tema Mudik Aman dan Lancar. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

"(Mudik) lewat jalan tol bukan segalanya. Ada jalur selatan di Bandung. Di sana pemandangannya lebih bagus, bisa berhenti di banyak tempat," kata Budi di Forum Merdeka Barat, Jakarta, Senin (20/5).

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Sugiyartanto, mengatakan selain banyak pemandangan indah seperti pegunungan, mudik lewat jalur Pansela juga banyak pilihan tempat untuk singgah, sekadar melepas lelah. Salah satunya adalah pantai di Pangandaran.

Jalur Mudik Selatan Lingkar Gentong Foto: Antara/Adeng Bustomi

"Pansela itu lebih spesifik bisa berhenti di berapa tempat karena kita mengenalnya non-tol tourism. Sebagian ada beberapa tempat. Misalnya Pangandaran ada pantai, ada beberapa tempat yang lain juga. Di Jogjakarta misalnya juga ada pantai-pantai lainnya. Ya mungkin sebagian bisa dipakai sebagai tempat istirahat secara natural," ucapnya.

Jalur darat memang menjadi primadona dalam mudik kali ini. Salah satu angkutan umum yang digunakan di jalur ini adalah bus. Kementerian Perhubungan menyebut sudah melakukan ramp-chek pada bus, mencapai 70 persen dari target 85 persen. Dari hasil pengecekan itu, masih cukup banyak ditemukan bus untuk mudik Lebaran 2019 yang tak sesuai standar.