Kabar SoftBank Batal Ikut Bangun IKN Jadi BREAKING NEWS Media Jepang

11 Maret 2022 22:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
56
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (tengah), Perdana Menteri Inggris Tony Blair (kiri) dan  CEO SoftBank Masayoshi Son bertemu di Istana Negara Jakarta pada 10 Januari 2020. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (tengah), Perdana Menteri Inggris Tony Blair (kiri) dan CEO SoftBank Masayoshi Son bertemu di Istana Negara Jakarta pada 10 Januari 2020. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
ADVERTISEMENT
Perusahaan keuangan multinasional yang berpusat di Jepang, SoftBank, batal ikut serta dalam proyek pembangunan ibu kota baru Indonesia. Kabar itu menjadi Breaking News di media terkemuka Jepang, Nikkei.
ADVERTISEMENT
"BREAKING! SoftBank pulls out of Indonesia's new capital project," demikian ditulis Nikkei di akun twitternya, Jumat (11/3).
Buat Nikkei, keputusan korporasi terkemuka Jepang yang dipimpin Masayoshi Son itu cukup mengejutkan. Pasalnya dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi pada 10 Januari 2020 lalu, Masayoshi Son ditunjuk Jokowi menjadi anggota komite pengarah di proyek Ibu Kota Negara (IKN).
Presiden Joko Widodo bersama Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor (kanan) saat meninjau lokasi rencana ibu kota baru di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kaltim. Foto: Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden
Pertemuan di Veranda Talk Istana Negara itu, juga diikuti mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair. Dia juga ditunjuk Jokowi menjadi anggota komite pengarah proyek IKN.
Usai pertemuan tersebut, CEO SoftBank Masayoshi Son, menjelaskan telah mendiskusikan konsep yang akan diterapkan dalam membangun ibu kota. Seperti menjadikan wilayah itu sebagai kota pintar, hijau hingga teknologi. Dia menegaskan belum membahas terkait total angka investasi nanti.
ADVERTISEMENT
"Kami tidak mendiskusikan angka pasti. Tetapi, konsep kota pintar dengan teknologi terbaru, kota hijau, dan juga pengembangan AI. Itu yang aku tertarik untuk dukung," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan.
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair (tengah) dan CEO SoftBank Masayoshi Son. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Tapi kini SoftBank menarik diri. “Kami tidak berinvestasi dalam proyek ibu kota baru Indonesia, tapi kami terus berinvestasi di Indonesia melalui perusahaan portofolio SoftBank Vision Fund,” kata SoftBank yang juga dikutip Bloomberg.
Manajemen SoftBank menolak berkomentar lebih rinci soal keputusannya menarik diri dari proyek IKN.
Bloomberg sebelumnya mengutip pernyataan Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang menyatakan SoftBank tak akan lagi jadi investor di proyek IKN Nusantara.
SoftBank adalah investor utama di sejumlah startup terkemuka Indonesia, seperti GoTo dan Grab.
ADVERTISEMENT
*****
Kuis kumparanBISNIS hadir lagi untuk bagi-bagi saldo digital senilai total Rp 1,5 juta. Kali ini ada kuis tebak wajah, caranya gampang! Ikuti petunjuknya di LINK INI. Penyelenggaraan kuis ini waktunya terbatas, ayo segera bergabung!