Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Kapal Pembangkit Asal Turki Siap Tambah Pasokan Listrik di Medan
21 Mei 2017 16:25 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Kapal pembangkit listrik atau Marine Vessel Power Plant (MVPP) Onur Sultan dari Turki hari ini telah bersandar di dermaga PLTGU Belawan, Medan. Kapal tersebut akan digunakan untuk meningkatkan pasokan listrik untuk kebutuhan daya pada sistem kelistrikan di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut).
ADVERTISEMENT
Kapal yang akan mengalirkan daya sebesar 240 MW ini, Jumat lalu telah berada di perairan Indonesia sekitar 15 mil dari posisi sandarnya. Kapal MVPP Onur Sultan dengan panjang 300 meter dan lebar 50 meter ini memiliki mesin PLTD buatan Wartsila berkapasitas 18,81 MW/unit dengan jumlah total 24 unit dan mesin PLTU dengan kapasitas 2x15 MW.
Direktur Bisnis Regional Sumatera PLN Amir Rosidin mengatakan bahwa salah satu kelebihan MVPP ini adalah memiliki kemampuan dual fuel yang dapat menggunakan bahan bahar minyak (BBM) jenis Heavy Fuel Oil (HFO) dan juga bahan bakar gas (BBG).
Selain itu, kapal pembangkit listrik yang disewa PLN selama 5 tahun kedepan ini memiliki beberapa kelebihan lain, mulai dari tidak membutuhkan lahan untuk membangun, mobilitas relokasi cepat, fleksibilitas dalam penggunaan bahan bakar, konsumsi bahan bakan lebih hemat, tingkat produksi limbah relatif rendah, dan meminimalisir kebisingan terhadap masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Dengan hadirnya kapal pembangkit listrik ini merupakan solusi cepat untuk pemenuhan kebutuhan listrik sambil menunggu pembangkit permanen dibangun. MVPP ini akan menambah keandalan sistem kelistrikan Sumbagut dengan kapasitas daya 240 MW, dimana kapasitas ini dapat ditingkatkan hingga 480 MW," jelas Amir melalui keterangan resmi yang diterima kumparan (kumparan.com), Minggu (21/5).
MVPP ini dijadwalkan untuk sinkron dengan sistem kelistrikan Sumatera Bagian Utara pada Kamis (1/6) serta ditargetkan resmi beroperasi (Commercial Operation Date/COD) pada minggu kedua Juni 2017.
Dengan masuknya tambahan daya 240 MW dari MVPP, nantinya daya mampu sistem Sumbagut dapat 2.287 MW dengan perkiraan beban puncak tertinggi yang mencapai 2.075 MW. Hal ini membuat sistem Sumbagut memiliki cadangan daya sekitar 212 MW.
ADVERTISEMENT