Kejar 500 Pengeboran, Langkah PHR Rekrut Pekerja Lokal Dipuji SKK Migas

Pekerja PT Pertamina Hulu Rokan melakukan perawatan sumur di Rig ATS 2517 di Duri Steam Flood (DSF) Field Duri, Blok Rokan, Bengkalis, Riau, Rabu (22/12/2021). Foto: Nova Wahyudi/Antara Foto

PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mengejar target pengeboran 500 sumur minyak baru untuk menaikkan produksi dari wilayah kerja migas tersebut. Untuk merealisasikan target tersebut, anak usaha Sub Holding Upstream PT Pertamina (Persero) yakni PT Pertamina Hulu Energi (PHE) itu merekrut pekerja, termasuk dari masyarakat lokal.

Langkah PHR merekrut pekerja lokal dari Provinsi Riau, tempat Blok Rokan berada, menuai pujian dari SKK Migas. Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Rikky Rahmat Firdaus, menilai hal itu sebagai bukti adanya potensi sumber daya manusia lokal.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Pemprov Riau, khususnya Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau, sehingga pelaksanaan rekrutmen pekerja oleh PHR yang bertujuan dengan tujuan meningkatkan kualitas SDM lokal ini, berjalan dengan baik sebagaimana tujuannya,” kata Rikky Rahmat Firdaus pada acara 'Penyambutan dan Pembukaan Orientasi 53 Karyawan Baru WK Rokan' di Hall Utama RCC, Kompleks PHR Rumbai, Pekanbaru, Selasa (2/8).

Ada sebanyak 53 pekerja dari kalangan masyarakat Riau yang direkrut PHR. Status mereka adalah Pekerja Waktu Tertentu (PWT). Rikky juga memuji program magang kerja di PHR Wilayah Kerja Rokan, bagi lulusan perguruan tinggi yang belum bekerja.

"Kesempatan magang juga menjadi ajang meningkatkan kualitas diri dan daya saing pada generasi muda yang merupakan agen pembangunan bagi bangsa ini," tambah Rikky Rahmat Firdaus.

Kejar Target 500 Sumur Minyak Baru

Kepala SKK Migas Perwakilan Sumbagut, Rikky Rahmat Firdaus, menyampaikan sambutan di acara orientasi pekerja baru PHR dari kalangan masyarakat lokal Riau. Foto: Dok. SKK Migas

Direktur Utama PT Pertamina Hulu Rokan, Jaffee Arizon Suardin, mengatakan rekrutmen tersebut merupakan wujud komitmen PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) terhadap peningkatan kualitas SDM lokal. "Sebagai perusahaan nasional berkelas dunia seperti PHR, membutuhkan dukungan talenta terbaik dan profesional dari putra-putri terbaik Riau dalam pengembangan WK Rokan," ujar Jaffee.

Dia menambahkan, ke-53 pekerja itu menempati posisi di tim pengeboran (Drilling) dan tim Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lindungan Lingkungan (Health, Safety and Environment).

Menurut Jaffee, kebutuhan tenaga kerja di WK Rokan saat ini difokuskan untuk mendukung rencana kerja masif, agresif, efisien dengan target pengeboran 400-500 sumur pengembangan pada tahun ini.

Pengelolaan Blok Rokan di Provinsi Riau oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), akan genap setahun pada 9 Agustus 2022 mendatang. Dalam jangka waktu yang belum setahun, kini PHR telah mengebor 350 sumur migas baru. Hal itu mampu menaikkan produksi minyak Blok Rokan.

"PHR berhasil mempertahankan tingkat produksi yang kini mencapai rata-rata 161 MBOPD, sebuah hasil yang baik dibandingkan 142 MBOPD jika perusahaan tidak melakukan pengeboran yang masif dan agresif," katanya melalui pernyataan resmi, Rabu (20/7).