Kemayoran Masuk Daftar Kawasan yang Akan Dibangun Kota Mandiri Baru

Wisma Atlet Kemayoran (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menambah target pembangunan kota mandiri baru. Sebelumnya Kementerian PUPR hanya menarget pembangunan 10 kota mandiri baru, kini target pembangunan menjadi 13 kota mandiri baru.

Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid mengatakan, tiga kota mandiri baru yang masuk dalam program prioritas pemerintah yakni Sofifi di Maluku Utara, Sei Mangkei di Sumatera Utara, dan Kemayoran di Jakarta. Sebelumnya, sudah ada 10 kota mandiri baru yang akan dibangun selama 2015-2019, yakni Maja Banten, Padang, Palembang, Pontianak, Banjar Baru, Tanjung Selor, Makassar, Manado, Sorong, dan Jayapura.

Wisma Atlet Kemayoran (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

“Kemayoran dan Sei Mangkei sudah diusulkan sejak 2015, kalau Sofifi diusulkan sejak 2016. Tapi baru masuk di 2018,” ujarnya kepada kumparan (kumparan.com), Sabtu (17/2).

Menurut Khalawi dalam pembangunan kota mandiri baru, swasta yang didorong untuk membangun. Sementara pemerintah bertugas untuk membangun infrastruktur di sekitar pembangunan kota mandiri baru, termasuk infrastruktur transportasi.

“Kota mandiri dibangun untuk menyediakan hunian bagi MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) di kota yang sudah padat,” bebernya.

Berdasarkan data yang diterima kumparan (kumparan.com), Kementerian PUPR di Sei Mangkei Sumatera Utara akan melakukan rehabilitasi jalan ruas Tiga Runggu-Tanjung Dolok, dan rehabilitasi jaringan irigasi Kerasaan.

Sementara untuk Sofifi Maluku Utara, Kementerian PUPR akan melakukan peningkatan kualitas rumah swadaya Sofifi, pembangunan waterfront city Kota Sofifi, hingga penyediaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)Sofifi.

Sedangkan untuk Kemayoran Jakarta, Kementerian PUPR akan terlebih dulu membuat Survey Investigasi Design (SID) pengendalian banjir Kali Blencong.