Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
14 Ramadhan 1446 HJumat, 14 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Kemnaker Data Ulang Eks Pekerja Sritex yang Siap Bekerja Kembali
11 Maret 2025 16:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Yassierli menuturkan hal ini dilakukan oleh pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan Kemenko Bidang Perekonomian bekerja sama dengan kurator Sritex Group.
“Pendataan ulang pekerja dalam rangka rencana penempatan kembali pekerja. Jadi kurator commit proses ini akan dilakukan percepatan,” kata Yassierli dalam Raker dengan Komisi IX DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (11/3).
Dia menilai aset yang dimiliki Sritex saat ini masih bisa dimanfaatkan. Ada beberapa skema pemanfaatan aset Sritex yang pailit ini, Yassierli menyoroti skema penyewaan aset agar bisa mengembalikan para pekerja terdampak PHK ke pabrik.
“Tentu ini adalah aksi korporasi yang nanti kita tunggu bagaimana dari kurator untuk melaksanakannya,” tuturnya.
Selain dengan pemerintah, Yassierli menekankan pendataan ulang eks pekerja Sritex ini juga dilakukan bersama dengan serikat pekerja.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pihak kurator PT Sri Rejeki Isman (Sritex) saat ini akan menyewakan alat berat yang kini sedang berhenti beroperasi akibat pailit.
Hal ini merupakan upaya untuk meningkatkan nilai aset perseroan sebelum nantinya bakal dilelang kepada investor baru. Nantinya investor yang membeli alat berat Sritex akan membuat perusahaan baru.
Kemudian, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal membocorkan 2 calon investor baru yang berminat mendanai Sritex Group.
Said bilang, salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membuka peluang bakal meminang PT Sritex di kemudian hari.
"Saya menamakannya semacam BUMN tekstil, bisa saja bentuknya BUMN tekstil, mungkin ya. Ada juga investor dari Thailand. Investor Thailand kerja sama," ucap Said Iqbal kepada wartawan, secara daring, Selasa (4/3).
ADVERTISEMENT
Said Iqbal mengaku mendapat informasi ini dari seseorang yang sangat berwenang di lingkup Kepresidenan Prabowo Subianto. Meski begitu, Said Iqbal tak menyebutkan secara gamblang nama BUMN dan investor yang akan meminang Sritex.