Kimia Farma Jualan Vaksin, Saham BUMN Farmasi Melesat
ADVERTISEMENT
Saham PT Kimia Farma (Tbk) melesat pada pembukaan perdagangan IHSG Senin (12/7). Ini sejalan dengan rencana jualan vaksinasi gotong royong untuk individual.
ADVERTISEMENT
Mengawali perdagangan di bursa saham hari ini, Senin (12/7), saham Kimia Farma dengan kode KAEF ini tercatat naik 12,70 persen atau 380 poin ke level Rp 3.550.
Tak cuma saham Kimia Farma, saham-saham BUMN farmasi lain juga turut terkerek. Saham PT Kalbe Farma Tbk mencatatkan kenaikan 2,27 persen atau 25 poin ke level Rp 1.350.
Tren senada juga turut dirasakan BUMN Indofarma yang mencatatkan kenaikan 230 poin atau 7,49 persen ke level Rp 3.280. PT Phapros Tbk pun ikut mengalami kenaikan sebesar 3,42 persen atau 40 poin ke level Rp 1.210.
Selain saham BUMN, emiten farmasi lainnya di bursa juga mengalami tren yang serupa. Saham PT Pyridam Farma Tbk misalnya, naik 1,51 persen menjadi Rp 1.010.
Kemudian saham PT Soho Global Health Tbk yang masuk tren positif ini, dengan kenaikan 0,20 persen menjadi Rp 4.960.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, BUMN Kimia Farma melalui cucu usahanya, PT Kimia Farma Diagnostika (KFD), mendapat tugas tambahan buat mengurusi vaksinasi gotong royong berbayar.
Adapun vaksin yang mulai dijual pada hari ini tersebut, akan menggunakan vaksin jenis Sinopharm . Layanan ini hanya dikhususkan bagi masyarakat yang belum mendapat vaksinasi dosis pertama dan kedua, bukan untuk dosis ketiga atau booster.