Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
16 Ramadhan 1446 HMinggu, 16 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat penjualan tiket KA Jarak Jauh sudah hampir 2 juta tiket per 16 Maret 2025, atau mencakup 57,94 persen dari total kapasitas yang disediakan selama masa angkutan mudik Lebaran 2025.
ADVERTISEMENT
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan KAI telah menyediakan kapasitas total sebanyak 4.591.510 tempat duduk untuk periode 21 Maret hingga 11 April 2025.
“Hingga 16 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, tiket KA Jarak Jauh yang sudah terjual mencapai 1.995.388 tiket atau sekitar 57,94 persen dari total kapasitas yang tersedia," kata Anne melalui keterangan resmi, Minggu (16/3).
Sementara itu, tiket KA Lokal yang telah terjual sebanyak 51.703 tiket atau 4,51 persen dari total kursi yang disediakan. Anne menyebutkan, angka penjualan KA Lokal masih tergolong rendah karena pemesanan tiketnya lebih dekat dengan hari keberangkatan, mulai dari H-30 hingga sebagian besar hanya tersedia H-7 sebelum perjalanan.
Anne mengatakan, KAI juga menyediakan kapasitas KA Jarak Jauh ekonomi dengan tarif lebih hemat sebanyak 2.752.310 tempat duduk atau sekitar 59,94 persen dari total kapasitas.
ADVERTISEMENT
“Kami memahami bahwa masyarakat menginginkan moda transportasi yang tidak hanya nyaman dan aman, tetapi juga ekonomis. Oleh karena itu, kami menyediakan lebih dari setengah kapasitas kursi untuk kereta kelas ekonomi dengan tarif yang lebih terjangkau,” tambahnya.
Sementara untuk KA Jarak Jauh ekonomi bersubsidi (PSO), terdapat 530.768 tempat duduk yang disediakan. Hingga 16 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, total tiket yang terjual sebanyak 544.317 tiket dengan tingkat okupansi mencapai 102,55 persen.
"Tingkat okupansi yang melebihi 100 persen terjadi karena adanya pola perjalanan penumpang yang fleksibel, di mana pelanggan naik dan turun di berbagai stasiun sepanjang rute perjalanan, bukan hanya dari stasiun awal hingga tujuan akhir," jelas Anne.
Selain tarif yang kompetitif, KAI juga terus meningkatkan layanan KA ekonomi untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik, mencakup renovasi fasilitas di stasiun, peningkatan kenyamanan tempat duduk, perbaikan layanan di kereta makan, hingga peningkatan kebersihan toilet. Semua KA Ekonomi juga telah dilengkapi dengan pendingin udara (AC), stop kontak di setiap kursi serta pencahayaan yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
Berikut dafta lima KA Ekonomi dengan keberangkatan tertinggi dari Jakarta dan Yogyakarta selama Musim Lebaran 2025:
Daerah Operasi 1 Jakarta
1. KA 282 Bengawan (Pasarsenen – Purwosari): 24.663 penumpang
2. KA 272 Airlangga (Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi): 22.713 penumpang
3. KA 254 Kertajaya (Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi): 18.280 penumpang
4. KA 252 Jayakarta (Pasarsenen – Surabaya Gubeng): 14.941 penumpang
5. KA 284 Serayu (Pasarsenen – Purwokerto): 14.896 penumpang
Daerah Operasi 6 Yogyakarta
1. KA 281 Bengawan (Purwosari – Pasarsenen): 21.037 penumpang
2. KA 278 Sri Tanjung (Lempuyangan – Ketapang): 16.530 penumpang
3. KA 257 Progo (Lempuyangan – Pasarsenen): 10.193 penumpang
4. KA 193 Joglosemarkerto (Solo Balapan – Yogyakarta – Purwokerto – Semarang Tawang – Solo Balapan): 9.058 penumpang
ADVERTISEMENT
5. KA 251 Jayakarta (Surabaya Gubeng – Lempuyangan – Pasarsenen): 5.881 penumpang