Lokasi Strategis, Ciputra Yakin Rumah Tahan Gempa di Tangerang Laris

6 Juli 2019 18:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perumahan Bali Dwipa, hasil kolaborasi Toyata Home Corporation (JHC) Jepang melalui anak usahanya Toyota Housing Indonesia dengan PT Ciputra Residence. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Perumahan Bali Dwipa, hasil kolaborasi Toyata Home Corporation (JHC) Jepang melalui anak usahanya Toyota Housing Indonesia dengan PT Ciputra Residence. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Ciputra Residence akan membangun 19 rumah canggih sekaligus mewah di klaster Bali Dwipa di CitraRaya, Tangerang, Banten. Proyek ini merupakan hasil kolaborasi antara Ciputra dengan Toyota Housing Indonesia.
ADVERTISEMENT
Harganya pun cukup fantastis yaitu mulai dari Rp 1,5 miliar hingga Rp 3,5 miliar. President Director PT Ciputra Residence, Budiarsa Sastrawinata, menyatakan harga rumah canggih ini memang di atas harga rumah konvensional. Sebab hunian ini menggunakan teknologi tertentu sehingga anti gempa dan tahan bocor.
Bagian dalam rumah di Perumahan Bali Dwipa, hasil kolaborasi Toyata Home Corporation (JHC) Jepang melalui anak usahanya Toyota Housing Indonesia dengan PT Ciputra Residence. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
“Dibanding rumah konvensional, yang ini 30 persen lebih mahal. Tidak mudah menawarkan kepada konsumen. Sebab kalau dari luar enggak ada bedanya dengan rumah konvensional,” ungkap Budiarsa di CitraRaya Tangerang, Sabtu (6/7).
Meski demikian Budiarsa cukup optimistis bahwa rumah canggih ini bisa diterima dengan baik oleh masyarakat. Teknologi smart housing menurutnya sudah berkembang pesat di berbagai wilayah di dunia. Sehingga menurutnya smart housing akan menjadi sebuah kebutuhan di masa depan.
President Director PT Ciputra Residence Budiarsa Sastrawinata. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
“Harusnya kan kita memang sudah ke arah sana,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Selain berteknologi canggih, Associate Director PT Ciputra Residence, Yance Onggo, menambahkan harga yang dipatok cukup tinggi karena hunian tersebut berada di lokasi yang strategis. Bahkan harga tanah di lokasi tersebut juga sudah tinggi.
“Harga tanah di lokasi ini Rp 5 juta per meter persegi,” ujar Yance.
Sehingga menurut Yance tak salah bila hunian di kawasan Bali Dwipa ini nantinya akan menjadi salah satu komponen bisnis dan investasi yang sangat menjanjikan bagi konsumen.
Bagian dalam rumah di Perumahan Bali Dwipa, hasil kolaborasi Toyata Home Corporation (JHC) Jepang melalui anak usahanya Toyota Housing Indonesia dengan PT Ciputra Residence. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
Apalagi saat ini CitraRaya Tangerang telah menjadi rumah bagi lebih dari 65.000 jiwa. Kawasan ini juga berfasilitas lengkap dan dikelilingi lebih dari 500 perusahaan dari dalam dan luar negeri.
“Tentunya ini market yang sangat berpotensial dalam menjadikannya sebagai tempat tinggal sekaligus investasi yang sangat menjanjikan,” tandasnya.
ADVERTISEMENT