LPDP Pastikan Tak Kurangi Penerima Beasiswa 2025, Daerah 3T Justru Ditambah

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, Gedung Danadyaksa Cikini, Menteng, Jakarta Pusat. Foto: Agaton Kenshanahan/kumparan

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) memastikan tak ada pengurangan penerima beasiswa tahun ini. Direktur Beasiswa LPDP Dwi Larso mengatakan, bahkan penerima yang di daerah afirmasi atau daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) akan ditambah di 2025.

"Kita selalu maksimalkan sesuai dana yang ada. Daerah Afirmasi bertambah dari 96 menjadi 127 kota/kabupaten," ujar Dwi kepada kumparan, Selasa (4/2).

Secara rinci Dwi menjelaskan, pada tahun ini beasiswa daerah afirmasi mencakup 127 kabupaten/kota dari 25 provinsi. Di tahun lalu, hanya 96 kabupaten/kota dari 15 provinsi. Sebab menurutnya, saat ini ada tambahan provinsi di Indonesia Timur yang sebelumnya belum masuk pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 63 Tahun 2020, seperti NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya.

"Juga ditambahkan kabupaten di Kalimantan yang berbatasan langsung dengan Malaysia, seperti Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara," katanya.

Pada 2021, jumlah penerima (awardee) program umum beasiswa LPDP sejumlah 1.742 orang, meningkat menjadi 2.616 orang pada 2022, selanjutnya 3.490 orang pada 2023 dan 8.508 orang di 2024.

Adapun di akhir tahun lalu, Dana Abadi Pendidikan (DAP) memiliki porsi saldo terbesar yang mencapai Rp 126,1 triliun. Disusul Dana Abadi Penelitian (DAPL) Rp 12,99 triliun, Dana Abadi Perguruan Tinggi (DAPT) Rp 10 triliun, dan disusul Dana Abadi Kebudayaan (DAKB) yang baru terbentuk pada 2021 sebesar Rp 5 triliun.

Saat ini, pendaftaran Program Beasiswa LPDP tahap 1 tahun 2025 telah dibuka sejak 17 Januari 2025 hingga 17 Februari 2025. Sementara itu, Seleksi Administrasi akan mulai dilakukan 18 Februari – 6 Maret 2025, pengumuman Hasil Seleksi Administrasi pada 7 Maret 2025.

Inggris-Irlandia Jadi Salah Satu Negara Tujuan Terbanyak Penerima Beasiswa LPDP

Inggris menjadi salah satu negara terbanyak yang menjadi tujuan penerima Beasiswa LPDP. Bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan studi melalui jalur beasiswa, Study in UK (SI-UK) Indonesia memberikan konsultasi terkait beasiswa dari berbagai universitas di Inggris dan Irlandia, termasuk beasiswa LPDP.

"Kami ingin memberikan alternatif bagi mahasiswa yang tetap bersemangat mengejar pendidikan tinggi di UK. Mereka dapat menemukan berbagai pilihan universitas yang menawarkan jalur masuk fleksibel, sehingga tetap bisa meraih gelar sarjana yang diakui secara internasional dan memperoleh pengalaman kerja di Inggris Raya,” ujar Country Director Study in UK (SI-UK) Indonesia, Gianti Atmojo.

Dia melanjutkan, Inggris dan Irlandia menjadi tujuan utama mahasiswa Indonesia karena kualitas pendidikan yang tinggi dan peluang karier internasional yang luas. Gianti mengatakan, hal ini didukung peluang pendidikan program sarjana yang dapat diselesaikan dalam 3 tahun, dan setelahnya, mahasiswa berkesempatan mendapatkan pengalaman kerja selama 3 tahun di seluruh wilayah UK dan Irlandia.

“ Kami berharap Study in UK Expo 2025 dapat membantu lebih banyak pelajar Indonesia mendapatkan informasi yang mereka butuhkan untuk memulai perjalanan akademik dan karier internasional mereka,” tutup Gianti.