Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
BUMN Pertahanan, PT Pindad (Persero) diketahui telah berhasil memproduksi berbagai produk pertahanan yang diakui di kancah global. Untuk melihat aktivitas terbaru dari PT Pindad, Juru Bicara Kementerian BUMN Arya Sinulingga pun melakukan kunjungan ke perusahaan pelat merah tersebut.
ADVERTISEMENT
Dalam kunjungannya, Arya ditemani oleh Direktur Strategi Bisnis PT Pindad Rizka Putranto. Rizka menjelaskan saat ini Pindad tengah memproduksi Senapan Serbu 2 (SS2) varian SS2-V5 A1 KAL. 5.56 mm pesanan dari Kementerian Pertahanan. Varian tersebut merupakan varian teranyar dari seri SS2. Menurut Rizka, kementerian yang dipimpin Prabowo Subianto tersebut memesan 25.000 pucuk SS-V5.
“Ini yang terbaru salah satunya. Pendek, (varian) V5. Dia sekarang Kementerian Pertahanan sedang order 25.000 pucuk, Bang. Ini lagi diproduksi di pabrik kita sudah hampir selesai 25.000 pucuk. Ini yang terbaru,” ujar Rizka dalam IMC Episode Hebatnya BUMN Pertahanan, Jumat (11/12).
Menurut Rizka, beberapa bagian dari SS2 V5 tersebut terbuat dari plastik sehingga senapan ini cukup ringan. Termasuk juga bagian handlenya. “Udah mantap ini, Bang,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu Pindad juga telah berhasil memproduksi Rudal R-Han 122B. Rudal ini merupakan hasil kolaborasi antar industri pertahanan. Hasilnya, rudal ini memiliki kemampuan komplit yaitu bisa digunakan di darat, laut dan udara.
Selain itu, Rizka juga menjelaskan saat ini Pindad juga sedang memproduksi kendaraan taktis (rantis) yang diberi nama Maung. Konsepnya mengarah ke rantis ringan yang bisa digunakan di jalan raya ataupun medan offroad. Kabarnya Menteri Pertahanan Prabowo Subianto juga memesan Maung produksi Pindad.
“Ini sudah berjajar rapi, sudah mau kita antar. Sebagain lagi produksi. Logonya warna kuning, spesial. Kita produksi 70 unit yang 50 unit sudah mau kita antar. Kita sudah selesai 70 unit untuk teman-teman TNI, lagi mau diantar 40-50 unit,” tandasnya.
ADVERTISEMENT