Menengok 4 Proyek Strategis Nasional di Jawa Barat, Bagaimana Progresnya?

24 Juni 2023 19:39 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Deputi VI Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian, Wahyu Utomo meninjau beberapa proyek strategis nasional (PSN) di wilayah Jawa Barat pada Sabtu (24/6). Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Deputi VI Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian, Wahyu Utomo meninjau beberapa proyek strategis nasional (PSN) di wilayah Jawa Barat pada Sabtu (24/6). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Koordinator bidang Perekonomian dalam rangka sewindu proyek strategis nasional (PSN) melakukan safari 4 proyek infrastruktur di wilayah Jawa Barat. Proyek yang dikunjungi itu mulai dari Bandara Kertajati hingga Kawasan Rebana.
ADVERTISEMENT
Kunjungan pertama, yakni ke proyek pembangunan kampus ITB di Cirebon. Deputi VI Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian, Wahyu Utomo menyebut bahwa pembangunan ITB Cirebon ini adalah salah satu upaya membangun sumber daya manusia selain infrastruktur.
“Tadi pagi kita ke salah satu program untuk peningkatan sumber daya manusia. Jadi itu adalah pembangunan kampus ITB Cirebon,” kata Wahyu di acara kunjungan PSN di Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat pada Sabtu (24/6).
“Dengan dibangunnya kampus ITB di Cirebon kita harapkan masyarakat di Cirebon bisa mengenyam pendidikan yang tinggi seperti saudara-saudara kita yang lain yang bersekolah di Bandung,” sambungnya.
Kampus ITB Cirebon ini masih dalam tahap pembangunan. Kendati begitu, untuk proses belajar-mengajar sudah dilakukan yang sebelumnya dilakukan di kampus ITB Jatinangor. Tujuh Prodi itu adalah Kriya, Oseanografi, Perminyakan, Teknik Industri, Perencanaan Wilayah dan Kota dan Teknik Geofisika.
ADVERTISEMENT

Bandara Kertajati

Deputi VI Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian, Wahyu Utomo meninjau beberapa proyek strategis nasional (PSN) di wilayah Jawa Barat pada Sabtu (24/6). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Selain itu, Deputi VI juga mengunjungi PSN lainnya yaitu Bandara Internasional Kertajati. Meskipun saat ini bandara yang terletak Kabupaten Majalengka ini terus didukung dengan aksesibilitas salah satunya melalui akses tol Cipali dan Cisumdawu.
“Bandara Kertajati kita harapkan segera bisa beroperasi maksimal menyusul atau sejalan dengan selesainya tol cisumdawu, sehingga masyarakat dari bandung tentunya nanti mempunyai pilihan yang akan diatur oleh teman-teman di Kementerian Perhubungan,” ujarnya.
“Kita harapkan bandara kertajati bisa dimanfaatkan yang saat ini untuk haji dan nanti umrah. Jadi kita harapkan kertajati akan beroperasi secara gradual akan meningkat pemanfaatannya,” tambahnya.

Kawasan Rebana

Pekerja mengoperasikan alat berat saat menyelesaikan proyek pembangunan Subang Smartpolitan tahap pertama di kawasan Rebana Metropolitan, Subang, Jawa Barat. Foto: M Ibnu Chazar/ANTARA FOTO
Selain itu, kawasan Rebana ini juga diproyeksikan sebagai kawasan industri ini ditopang dengan pengairan melalui PSN Bendungan Cipanas. Wahyu menyebut bendungan Cipanas sudah selesai namun untuk mengisi seluruh bendungan masih harus menunggu dua kali musim penghujan.
ADVERTISEMENT
“Diharapkan dalam dua musim hujan ini Akan bisa tuntas dan tentunya dengan terselesaikan proses impounding ini akan bisa mengairi sawah yang lebih banyak dan juga bisa menjadi sumber air baku untuk air minum dan untuk industri,” ungkapnya.

Pelabuhan Patimban

Deputi VI Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian, Wahyu Utomo meninjau beberapa proyek strategis nasional (PSN) di wilayah Jawa Barat pada Sabtu (24/6). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Safari terakhir adalah peninjauan pelabuhan Patimban di Subang Jawa Barat. Wahyu menyebut meski masih dalam proses pembangunan, namun pelabuhan sudah dapat beroperasi dan akan terus ditingkatkan infrastrukturnya.
Salah satu operasional dari Pelabuhan Patimban yang sudah dilakukan adalah ekspor CBU (mobil) yang diekspor ke beberapa negara tetangga seperti Brunei Darussalam, Filipina, bahkan hingga Jepang.
“Terminal mobil sudah beroperasi penuh dan mungkin nanti c-way-nya untuk terminal peti kemas ini dalam proses karena tentunya akan Diupayakan c-way yang sudah dibangun ini bisa dimanfaatkan,” ucap dia.
ADVERTISEMENT
Selain itu, akses menuju pelabuhan Patimban ini juga pembangunannya terus dikebut melalui jalur darat yakni tol Cipali maupun rencana pembangunan jalur kereta api.

Pemerintah Sudah Selesaikan 156 PSN Sejak 2016

Menteri Perekonomian, Airlangga Hartarto (tengah) foto bersama usai penanaman seribu pohon di proyek strategis nasional jalan tol Cisumdawu, Sumedang, Jawa Barat pada Jumat (23/6). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Sebelumnya, Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bahwa Pemerintah telah merampungkan 156 Proyek Strategis Nasional (PSN) sejak 2016. Ia mengungkapkan PSN yang dirampungkan tersebut nilai investasinya mencapai Rp 1.080 triliun.
“Sejak tahun 2016 hingga sampai bulan Juni PSN telah menyelesaikan 156 proyek dan selesai dengan investasi sebesar 1.080,2 triliun,” kata Airlangga saat konferensi pers dalam acara “PSN Goes to Campus” di Universitas Parahyangan, Bandung, Jawa Barat pada Jumat (23/6).
Airlangga mencontohkan manfaat dari PSN yang diterima oleh masyarakat Jawa Barat, seperti proyek pembangunan 9 ruas jalan tol, 7 bendungan, dan bandara internasional.
ADVERTISEMENT
Sebagaimana termuat dalam Permenko 21 tahun 2022, target PSN adalah 210 dan 12 program. Airlangga memastikan sisa PSN itu bisa selesai pada 2024 atau sesuai target.
“Kami memiliki kriteria proyek yang belum selesai itu diharapkan yang dilanjutkan adalah yang financial closing. Jadi yang belum financial closing terpaksa kita belum berikan izin,” tuturnya.
Reporter: Muhammad Luthfi Humam