Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mendorong 4 perusahaan rintisan atau startup yang berstatus unicorn di Indonesia akan seluruhnya mengembangkan bisnis di luar negeri.
ADVERTISEMENT
Adapun unicorn merupakan status yang diberikan pada startup dengan valuasi di atas USD 10 miliar. Keempat unicorn dari Indonesia itu ialah GOJEK, Tokopedia, Traveloka, dan BukaLapak.
"BukaLapak mulai hari ini, unicorn Indonesia lain sudah tidak hanya bermain di dalam negeri," ucap Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, saat ditemui di Kedubes RI di Singapura, Senin (20/5).
Dia pun merinci, BukaLapak telah melakukan ekspansi keluar negeri dengan program BukaGlobal. Sementara untuk GOJEK, saat ini telah membuka layanan transportasi di luar negeri seperti Vietnam.
"Traveloka kan juga sudah melayani masyarakat luar negeri. Kalau e-commerce satunya (Tokopedia) cuma tinggal nunggu waktu saja," katanya.
Dia menjelaskan selain membuktikan tidak hanya jago kandang, ekspansi bisnis keluar negeri juga memiliki tujuan untuk menarik investasi luar negeri serta untuk meningkatkan jumlah ekspor.
ADVERTISEMENT
"Ini baru awal. Semoga dengan ini juga bisa mendukung, pemerintah kan sedang giat-giatnya menumbuhkan ekonomi," jelas Rudiantara.
Dia menambahkan, pihaknya menarget jumlah startup berstatus unicorn di Indonesia bertambah menjadi 5 startup dalam waktu dekat. Rudiantara pun optimistis hal itu dapat tercapai jika melihat pertumbuhan startup dalam negeri.