Mentan ke Pejabat Kementan: Aturan Diperlonggar, Jangan Ditakut-takuti

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)

Menteri pertanian (Mentan) Amran Sulaiman melantik 5 jabatan baru di lingkungan eselon II Kementerian Pertanian. Pengangkatan kelima pejabat tersebut berdasarkan surat keputusan Kementan nomor 474/Kota/KP.230/7/2018.

Pada kesempatan tersebut, Amran sempat bercerita jika ekspor hasil pertanian Indonesia naik 24% sepanjang tahun lalu. Salah satu penyebab hasil pertanian naik adalah karena dia menghapus ratusan perizinan yang selama ini justru menghambat ekspor.

"Ekspor kita naik 24% dan FAO menunggu data dari kita. Ada regulasi sebanyak 200 kita cabut," ujar Amran di Gedung Kementerian Pertanian, Kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (3/7).

Beberapa hasil pertanian yang ekspornya naik di antaranya daging ayam, telur ayam, bawang merah, buah kelapa, hingga domba hidup.

"Ekspor ayam dan telur ke Jepang, bawang merah ekspor dulu impor, dan kelapa. Kemarin domba diekspor ke Malaysia dan sekarang (Malaysia) minta 40.000 ekor per bulan, kita menggantikan Australia," imbuh Amran.

Menteri Pertanian, Amran jawab pertanyaan wartawan (Foto: Fitra Andrianto/ kumparan)

Oleh karenanya Amran berpesan kepada pejabat baru Kementan agar terus memberikan kemudahan dalam hal perizinan kepada pelaku usaha.

"Peraturan diperlonggar kemudian jangan ditakuti-takuti," tegas Amran.

Berikut nama-nama pejabat baru eselon II Kementan yang dilantik hari ini:

Mohammad Takdir Mulyadi sebagai Direktur Perbenihan Tanaman Pangan, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan,

Bambang Sugiharto sebagai Direktur Serealia, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan,

Ali Jamil sebagai Direktur Aneka Kacang dan Umbi, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan,

Indah Megahwati sebagai Direktur Perluasan dan Perlindungan Lahan, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian

Rahmanto, Direktur Irigasi Pertanian, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian.